https://www.traditionrolex.com/27 Tiga Ekor Babi Mati - FAJAR BALI
 

Tiga Ekor Babi Mati

(Last Updated On: 06/02/2020)

JEMBRANA – fajarbali.com | Sebanyak tiga ekor babi berumur enam bulan tiba-tiba mati. Tiga ekor babi itu milik peternakan di Lingkungan Biluk Poh Kangin Kelurahan Tegalcangkring Kecamatan Mendoyo. 

Informasi yang diperoleh, babi-babi itu mati secara tiba-tiba terjadi pada Rabu (5/2/2020) sore. Gede Eka Putra Suardana (34), sebagai pemilik babi, Kamis (6/2/2020) mengatakan babinya mati secara tiba-tiba dan terjadi dalam waktu berdekatan.

Menurutnya, ketiga babi itu sebelumnya sehat. Namun saat sehari sebelumnya, kaki depan babi itu sempat mengalami lumpuh serta tak mau makan. Sempat diberikan pengobatan disuntik ke mantri. Dia mengaku sempat melihat bulu di kuping pada babinya berdiri. Dia pun tak menaruh curiga, ternyata dalam waktu cepat, ketiga babinya mati. “Babi-babi itu, baru berumur enam bulan dan akan siap panen. Tapi tiba tiba mati, ya sudah saya kubur,” ujar Suardana. Padahal babi babi yang mati itu sudah ada yang mau beli. Sebelumnya, ketiga babinya itu dipelihara dalam kandang ukuran 2 x 2 meter. (prm).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Tokoh Puri Anom Gelar Pagelaran Budaya Kenalkan Ngardi Loka Hita Tabanan

Kam Feb 6 , 2020
Dibaca: 7 (Last Updated On: 06/02/2020)TABANAN – fajarbali.com | Untuk kesekian kalinya Puri Anom Tabanan menyelenggarakan berbagai aktivitas seni dan budaya mulai dari lomba tari, mewarnai, menggambar, peragaan busana adat ke pura, fotografi. Terkait dengan bingkai seni, dalam waktu dekat ini puri yang terletak di Jalan, Gunung Agung No. 5, […]

Berita Lainnya