“Kita semua tahu bahwa adanya SPI ini malah menguntungkan negara karena uang yang masuk kan langsung ke rekening negara. Jadi harapan kami ya kalau bisa kasus SPI bisa dihentikan,” sebutnya.
Search Results for: Prof. Dr. I Nyoman Gde Antara
“Pertukaran Mahasiswa Merdeka Dalam Negeri”
Dr. Ir. I Gusti Nyoman Dharma Putra, ST., MM., IPP., C.Ht. DENPASAR-Fajar Bali | Ir. I Gusti Nyoman Dharma Putra, ST., MM., IPP., C.Ht., berhak menyandang gelar Doktor (Dr) setelah sukses mempertahankan disertasi berjudul “Pengaruh Perencanaan Keuangan, Promosi, dan Religiusitas terhadap Brand Image dan Minat Menabung Produk Tabungan Yadnya di PT […]
Dr. Ir. I Gusti Nyoman Dharma Putra, ST., MM., IPP., C.Ht., didampingi keluarga dan dewan penguji. DENPASAR-Fajar Bali | Ir. I Gusti Nyoman Dharma Putra, ST., MM., IPP., C.Ht., berhak menyandang gelar Doktor (Dr) setelah sukses mempertahankan disertasi berjudul “Pengaruh Perencanaan Keuangan, Promosi, dan Religiusitas terhadap Brand Image dan Minat […]
Dr. Ni Nyoman Sri Wisudawati, S. ST. Par., M. Par., bersama Ketua Perdiknas dan Pimpinan Undiknas. DENPASAR-Fajar Bali | Program Studi (Prodi) Destinasi Pariwisata, Fakultas Pariwisata, Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar, kini semakin percaya diri memberikan pelayanan terbaik setelah memiliki dosen berkualifikasi doktor di bidangnya. Adalah Dr. Ni Nyoman Sri […]
“Karena perkembangan teknologi informasi sangat masif menuju era 5.0, kami senantiasa menekankan literasi digital bagi mahasiswa, bagaimana berpikir kreatif, inovatif, komunikatif, kolaboratif,” Prof. Dr. I Ketut Suda, M.Si.
“Masyarakat menggunakan sastra untuk kehidupan di masyarakat. Gunakan itu mulai dari di keluarga. Apalagi jika nanti bisa mengajar, bisa jadi guru, maka ingat gunakan kearifan Jawa Kuno untuk membangun peradaban masyarakat yang luhur”.
Nilai kearifan lokal Tri Hita Karana mampu memperkuat ketahanan pengusaha untuk mencapai keunggulan bersaing berkelanjutan.
“Kalau kita lihat kebutuhan sekarang ini kan harus 70 persen wajib sudah doktor semua, kalau bisa di tahun 2025 bisa dibatas 90 persen, apalagi di Undiknas syarat memalar jadi dosen harus doktor,” Dekan FEB Undiknas, Prof. Dr. IB Raka Suardana, SE., MM.
Ini adalah sebuah acara yang mempromosikan pengembangan Ekonomi Biru yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia dan sekitarnya.