https://www.traditionrolex.com/27 Loncat ke Sumur Sedalam 15 Meter, Seorang ODGJ Tewas - FAJAR BALI
 

Loncat ke Sumur Sedalam 15 Meter, Seorang ODGJ Tewas

Pernah Bunuh Kakak Kandung dan Percobaan Bunuh Diri

 Save as PDF
(Last Updated On: 02/12/2022)

ODGJ-Ketut Sudirta seorang ODGJ ditemukan tewas di sumur dan dievakuasi. 

 

DENPASAR -fajarbali.com |Diduga meloncat ke sumur sedalam 15 meter seorang ODGJ bernama Ketut Sudirta (45) tewas mengenaskan. Peristiwa itu terjadi di dalam Pura Panti Gede di Jalan WR Supratman Gang Zambex III, Kesiman, Denpasar Timur, pada Jumat 2 Desember 2022 sekira pukul 08.30 wita. 
 
Kali pertama yang melihat mayat di dalam sumur adalah bibi korban yakni saksi I Made Sukerti (53) tinggal di Jalan WR Supratman Gang Zambex lll no 2 Denpasar timur. Saksi sekira pukul 08.30 wita hendak bersembahyang rutin di pura tersebut. Namun saksi mendadak mencium bau busuk dari arah sumur di dalam Pura Panti Gede. 
 
“Karena penasaran, saksi mengeceknya dan melihat korban di dalam sumur dikedalaman kurang lebih 15 meter dengan diameter kurang lebih 70 cm,” ujar Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Jumat 2 Desember 2022. 
 
Saksi membenarkan bahwa korban Ketut Sudirta sudah tidak terlihat dari 3 hari lalu. Kejadian ini selanjutnya dilaporkan saksi ke warga sekitar. 
 
Penemuan mayat di dalam sumur membuat warga berdatangan ke TKP. Petugas BPBD Kota Denpasar dan pihak kepolisian juga datang ke lokasi dan melakukan evakuasi korban dari dalam sumur. Sekitar pukul 11.45 wita, korban dalam kondisi telanjang bulat berhasil di evakuasi oleh tim rescue di bantu warga setempat. 
 
“Korban sudah dibawa ke rumah sakit Wangaya untuk divisum. Pihak keluarga tidak melaporkan kejadian ke Polisi dan iklas menerimanya sebagai musibah,” bebernya. 
 
Iptu Sukadi kembali menerangkan kuat dugaan korban meninggal akibat bunuh diri dengan cara meloncat atau menceburkan diri ke dalam sumur. 
 
Dibeberkanya korban Ketut Sudirta adalah seorang penderita gangguan jiwa (ODGJ) dan sudah sering di bawa ke RS Bangli untuk di obati. Namun kunjung sembuh. Bahkan, korban sudah tidak pulang ke rumahnya sejak Rabu 30 Nopember 2022 lalu. 
 
“Dalam kesehariannya korban sering ngamuk dan melakukan keonaran di lingkungan tempat tinggalnya, dan sebelumnya korban pernah melakukan pembunuhan terhadap kakak kandungnya, serta beberapa kali korban juga melakukan tindakan percobaan bunuh diri,” tandasnya. R-005 
 Save as PDF

Next Post

Sasar Bule di THM, Pasutri Spesialis Maling Iphone Dibekuk

Jum Des 2 , 2022
Tiganya Berperan Menghalangi Korban dan Langsung Memetik Barang

Berita Lainnya