https://www.traditionrolex.com/27 Dua Hari Terakhir, Bertambah 15 OTG dan Seorang PMI Asal Bangli Dinyatakan Positif - FAJAR BALI
 

Dua Hari Terakhir, Bertambah 15 OTG dan Seorang PMI Asal Bangli Dinyatakan Positif

(Last Updated On: 05/07/2020)

BANGLI – fajarbali.com | Dalam kurun waktu dua hari terakhir, perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Bangli, kembali terjadi peningkatan. Dimana peningkatan cukup tinggi terjadi pada Sabtu (04/07/2020) dengan tambahan 15 kasus positif memapar warga Bangli. Sementara pada Minggu (05/07/2020), tambahan kasus sebanyak 1 orang dan sembuh juga satu orang.

 “Jumlah akumulasi kasus positif di kabupaten Bangli per tanggal 5 juli 2020 adalah 172 kasus. Jumlah yang masih dirawat sebanyak 49 orang dan yang sudah dalam keadaan sembuh sebanyak 123 orang. Ada penambahan 1 kasus dari hari sebelumnya,” ungkap Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangli, I Wayan Dirgayusa.

Tambahan satu kasus hari ini, lanjut dia, asal br. Bias Kelod, Ds. Abang Songan, Kintamani, seoarang pria umur 24 tahun. “Yang bersangkutan adalah seorang PMI yang masih menjalani proses karantina oleh Provinsi di hotel Ramada Bali,” jelasnya. Meski demikian, pada minggu kemarin, ada juga kabar menggembirakan dengan adanya penambahan tingkat kesembuhan satu orang asal br. Susut Kelod, Desa Susut.

Sementara sehari sebelumnya, Sabtu lalu, diakui Dirgayusa, terjadi lonjakan kasus yang cukup significant dengan penambahan mencapai 15 warga Bangli yang dinyatakan positif. Dimana kesemuanya, berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG). Secara rinci, disampaikan, 4 kasus asal br. Bangun Lemah, Desa Apuan, Susut akibat tranmisi lokal, kesemuanya berjenis kelamin perepuan dengan umur masing-masing, 66 tahun, 47 tahun, 27 tahun dan 62 tahun diketahui positif covid karena termasuk kontak erat dengan kasus positif sebelumnya  yaitu yang tercatat sebagai kasus nomor  144 di kabupaten Bangli. Dengan demikian, sampai tanggal 4 Juli 2020  terdapat 6 kasus akibat transmisi lokal di Bangun Lemah, desa Apuan. “Saat ini, ke-4 tambahan kasus baru di Bangun Lemah di karantina di hotel Ramada Bali  karena termasuk OTG,” bebernya.

Berikutnya, 1 kasus asal Br. Malet Tengah, desa Tiga, Susut  juga akibat tranmisi lokal seoarang perempuan umur 24 tahun di ketahui positif covid akibat kontak erat dengan kasus positif sebelumnya di banjar setempat yang tercatat sebagai kasus no 140 di kabupaten Bangli. Yang bersangkutan sekarang juga diikarantina di hotel Ramada Bali karena termasuk OTG. Dari penambahan tersebut, wilayah yang paling menyumbangkan kasus terbanyak dengan jumlah 12 kasus, yakni warga asal br, Susut Kelod, ds Susut (lokal) terdiri dari 11 perempuan umur 45th, 41th, 65th, 69th, 33th, 47th, 65th, 64th, 54th, 35th dan 51 th dan 1 orang laki2 umur 53 tahun. “Mereka diketahui positif Covid 19 akibat kontak erat dengan kasus positif sebelumnya di br. Susut Kelod yang tercatat sebagai kasus nomor 148 di kabupaten Bangli. Jadi per tanggal 4 Juli 2020 tecatat sebanyak 15 kasus akibat transmisi lokal terjadi di br. Susut Kelod dan untuk 12 kasus baru tambahan juga dikarantina di hotel Ramada Bali karena termasuk OTG,” pungkasnya. (arw)

 

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Dua Pejabat Dilantik

Ming Jul 5 , 2020
Dibaca: 6 (Last Updated On: 05/07/2020)NEGARA – fajarbali.com | Bupati Jembrana, I Putu Artha melantik dan mengambil sumpah pejabat tinggi Pratama, Jumat (3/7/2020). Pelantikan dua pejabat itu berlangsung di Aula Jimbarwana Pemkab Jembrana dan terapkan protokol kesehatan.  Save as PDF

Berita Lainnya