https://www.traditionrolex.com/27 Proyek Pemeliharaan Jalan Perbatasan Susut-Selat Dikeluhkan - FAJAR BALI
 

Proyek Pemeliharaan Jalan Perbatasan Susut-Selat Dikeluhkan

(Last Updated On: 18/11/2021)

BANGLI-fajarbali.com | Kondisi proyek pemeliharaan jalan di perbatasan Desa Susut dengan Desa Selat belakangan menuai keluhkan dari masyarakat. Pasalnya, mesti baru selesai dikerjakan beberapa bulan lalu, proyek tersebut kondisinya kini memprihatinkan dan compang-camping. Bahkan ruas jalan tersebut, kini cukup banyak dihiasi lubang yang rawan menjebak dan membahayakan pengendara.

Terlebih kondisi jalan tersebut, cukup sempit akibat terhalang rumput gajah yang tumbuh dibagian bahu jalan. 

 

Menurut sejumlah warga, kerusakan proyek pemeliraan jalan tersebut diduga lantaran kurang  maksimalnya  pemadatan tanah urug di lokasi senderan yang baru dikerjakan. Akibatnya, baru diguyur hujan sedikit tanah urug langsung hanyut sehingga meninggalkan lubang menganga. Terpantau sedikitnya ada tiga titik lubang yang cukup dalam di lokasi yang setiap saat rawan menyebabkan lakalantas. “Disini sering ada kendaraan terperosok, karena banyak lubang yang terdapat pas pada tikungan,”ujar salah satu warga yang namanya enggan ditulis.

 

Sementara Ketua Komisi III DPRD Bangli I Made Natis saat dikonfirmasi terkait kondisi proyek pemeliharaan jalan yang baru selesai dikerjakan tersebut mengaku sangat menyayangkan. “Kalau penyebab kerusakan proyek pemeliharaan  tersebut lantaran non teknis, kita masih bisa mentoleransi. Namun kalau kerusakan itu, lantaran teknis  atau pengerjaaan yang tidak sesuai bestek, tentunya itu patut disayangkan,” ungkapnya, Kamis (18/11/2021).

 

Terkait dengan itu, lanjut Natis, jika kerusakan akibat non teknis atau karena rendahnya mutu pengerjaan, rekanan yang mengambil wajib melakukan pemeliharan. “Walaupun proyek sudah diserahkan, masih ada tenggang waktu untuk melakukan pemeliharaan kembali,” tegas Politisi PDIP asal Desa Sukawana itu.

 

Tindak lanjut dari itu, pihaknya mengaku akan segera menjadwalkan untuk segera melakukan peninjauan langsung ke lokasi. Hal ini, dilakukan guna  melihat dari dekat dan memastikan terkait penyebab kerusakan apakah karena teknis atau rendahnya mutu pengerjaan. “Kita akan agendakan turun ke lapangan, siapa tahu  ada proyek sejenis seperti itu,” tandas Natis.

 

Secara terpisah Kadis PU Bangli, Wayan Suastika saat dikonfirmasi mengakui kerusakan jalan yang baru selesai dikerjakan tersebut. “Iya, itu proyek pemeliharaan jalan yang baru selesai dikerjakan dan sudah ditimbun. Tapi, karena hujan hancur lagi,” ungkapnya. Tindak lanjut dari itu, pihaknya mengaku akan segera meminta rekanan melakukan perbaikan kembali. “Secepatnya perbaikan akan dikerjakan lagi,” pungkasnya. (ard)

 

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Polsek Negara Tangkap Pelaku Judi Online 

Kam Nov 18 , 2021
Dibaca: 8 (Last Updated On: 18/11/2021)NEGARA-fajarbali.com | Menjelang Nataru, Polres Jembrana tak hanya meningkatkan pengamanan Pelabuhan Gilimanuk sebagai salah satu pintu masuk Bali. Tetapi juga, mengantisipasi adanya peningkatan kriminalitas seperti pencurian , narkoba , judi dan tindakan kriminal lainnya. Hal itu menjadi penekanan Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana.  […]

Berita Lainnya