Warga di bantaran Sungai Unda, Klungkung, Senin (27/11) pagi dikejutkan dengan bunyi gemuruh dari hulu. Bunyi tersebut rupanya berasal dari banjir lumpur yang mengalir deras. Uniknya, masyarakat tidak panik, sebaliknya mereka justru beramai-ramai menonton banjir tersebut. Meski sudah dilarang, warga justru semakin ramai, bahkan ada yang nekat menangkap ikan ke […]

Berlahan-lahan dampak letusan magmatik Gunung Agung mulai dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Klungkung. Senin (27/11) jaringan gravitasi Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Klungkung terputus. Akibatnya, 15 ribu pelanggan PDAM di wilayah kota Klungkung mengalami krisis air bersih. Sebagai gantinya, PDAM akan mengoptimalkan sumur bor. Namun, karena kapasitasnya yang terbatas, para […]

Kerap bersentuhan dengan pelaku tindak pidana, pegawai Rutan Kelas II B Klungkung kini dibekali ilmu beladiri. Senin (27/11) sebanyak 20 pegawai Rutan dilatih beladiri oleh Satuan Binmas Polres Klungkung. Upaya ini diharapkan dapat menunjang kinerja seluruh pegawai Rutan.

PVMBG kembali menetapkan status Gunung Agung ke level IV (Awas) mulai pukul 06.00 wita, Senin (27/11). Penetapan level awas tersebut di sikapi bupati Karangasem , IGA Mas Sumatri yang meminta masyarakat Karangasem agar tidak panik. Selain itu, bupati juga meminta masyarakat memberikan informasi yang benar terkait kondisi Gunung Agung. 

  Hujan abu akibat letusan magmatik Gunung Agung Sabtu (25/11) petang tidak hanya berdampak di wilayah Karangasem. Namun pada Minggu (26/11) pagi sejumlah wilayah di Kabupaten Klungkung juga diselimuti abu vulkanik.

Hujan deras di Bangli menyebabkan pohon Beringin berusia ratusan tahun di jalan Desa Bangbang menuju Dusun Bangkiangsidem tepatnya di perbatasan Dusun Cepunggung tumbang Selasa(21/11/2017). Tumbangnya pohon Beringin yang berdiameter sekitar satu meter dan tinggi 25 meter ini menyebabkan arus lalulintas terganggu. 

Warga Kabupaten Karangasem yang bermukim di Kawasan Rawan Bencana (KRB) Gunung Agung kembali resah. Pasca letusan tipe freatik yang terjadi Selasa (22/11/2017) malam puluhan warga kembali mengungsi ke Posko GOR Swecapura, Desa Gelgel, Klungkung. Hingga Rabu (23/11) jumlah pengungsi di posko induk tersebut bertambah 42 orang.