https://www.traditionrolex.com/27 Pasien Sembuh 15 Orang, Kasus Positif Covid-19 Bertambah 16 Orang - FAJAR BALI
 

Pasien Sembuh 15 Orang, Kasus Positif Covid-19 Bertambah 16 Orang

(Last Updated On: 24/06/2020)

DENPASAR – fajarbali.com | Pasien sembuh Covid-19 di Kota Denpasar terus meningkat. Pada Rabu (24/6/2020)  pasien sembuh  sebanyak 15 orang  setelah menjalani perawatan. Namun demikian, penambahan kasus positif Covid-19 juga bertambah, sebanyak 16 orang.

 

“Ada kabar baik, angka pasien sembuh dari Covid-19 tercatat sebanyak 15 orang, namun demikian kasus positif juga masih bertambah sebanyak 16 orang akibat transmisi lokal,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Rabu (24/6/2020). 

Dijelaskan, jika melihat dari data kasus Covid-19 Kota Denpasar saat ini memang angka kesembuhan pasien hari ini merupakan yang tertinggi selama penanganan Covid-19 di Kota Denpasar. Kondisi ini tak lepas dari peran Tim Medis dan Pasien yang berkomitmen besar untuk kesembuhan. “Terimakasih kepada Tim Medis yang sudah berjuang dan penuh kesabaran merawat pasien, dan kedepan, kami harapkan juga memberikan edukasi, sehingga tingkat kesembuhan pasien akan semakin meningkat. Demikian  masyarakat yang masih sehat harus tetap waspada, lebih disiplim terapkan protokol kesehatan,” jelasnya.

Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan Covid 19 tidak semakin meluas. Selain kasus positif, keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim juga mengalami peningkatan dan menjadi ancaman penularan baru untuk itu perlu  tetap meningkatkan kewaspadaan. “Kasus positif masih ditemukan, per hari ini saja sebanyak 16 orang, diantaranya merupakan OTG dinyatakan positif dan kasus baru ditemukan, syaratnya adalah lebih waspada, dan kuncinya adalah protokol kesehatan yang lebih disiplin,” ucap Dewa Rai mengingatkan.

Secara komulatif  kasus Covid 19 di Kota Denpasar sebanyak 400 kasus positif. Rincianya adalah 139 sembuh, 5 orang meninggal dunia, dan 256 orang masih dalam perawatan.

Sementara keberadaan  Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracing GTPP secara kumulatif sebanyak 1.488 kasus, namun  dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri 507, sehingga tersisa 981 OTG. Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 321 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 277, sehingga masih tersisa 44 ODP. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 116 kasus, namun 40 orang sudah  dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test, sehingga tersisa 76 yang berstatus PDP. 

Pasien yang sinyatakan Positif berasal dari Kelurahan Padangsambian seorang perempuan usia 30 dan 15 tahun; Kelurahan Renon seorang perempuan usia 23 tahun;  Kelurahan Penatih 2 orang laki-laki usia 45 dan 69 tahun; Desa Kesiman Kertalangu 2 orang laki-laki usia 32 dan 9 tahun, serta seorang perempuan usia 37 tahun; Desa Padangsambian Kelod seorang laki-laki usia 64 tahun; Kelurahan Tonja  1 orang  73 tahun;  Desa Tegal Harum seorang perempuan usia 36 tahun;
Desa Sidakarya seorang laki-laki usia 26 tahun;  Kelurahan Pemecutan 3 orang perempuan usia 40, 14 dan 12 tahun; Desa Dauh Puri Kaja 1 orang laki laki usia 59 tahun.

Sedangkan paaien yang Sembuh betasal dari Kelurahan Sesetan seorang laki-laki usia 56 tahun; Desa Kesiman Petilan seorang perempuan usia 24 tahun;  Desa Tegal Kertha seoarang laki-laki usia 23 tahun dan 4 orang perempuan usia 7, 20, 2, dan 52 tahun; Desa Tegal Harum seorang laki-laki usia 16 tahun; Kelurahan Padangsambian 4 orang perempuan usia 18, 10, 5, dan 21 tahun serta seorang laki-laki usia 11 tahun; Desa Pemecutan Kaja seorang perempuan usia 31 tahun; Desa Dangin Puri Kelod seorang perempuan usia 29 tahun. (Car)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

  Rai Mantra Tinjau Rapid Tes di Padangsambian Kelod Tes Masif Percepat Penanganan Covid-19   

Rab Jun 24 , 2020
Dibaca: 21 (Last Updated On: 24/06/2020)DENPASAR – fajarbali.com | Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar melakukan tracing secara agresif dan testing secara masif, sebagai tindak lanjut instruksi Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra.  Save as PDF

Berita Lainnya