MANGUPURA-fajarbali.com | Angka kecelakaan lalulintas di Badung tahun 2019 cukup tinggi. Dalam Setahun, 54 Orang Mati Konyol Akibat Lakalantas di Badung saja, dari 186 kejadian yang terjadi kurun waktu 12 bulan terakhir, terdapat 54 orang mati konyol akibat kurang hati-hati berkendara.
Hal ini disampaikan Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi saat Jumpa Pers akhir tahun, Jumat (13/12/2019). Ia menegaskan jumlah korban tewas akibat lakalantas di Badung termasuk tinggi. Mengingat, wilayah Polres Badung hanya membawahi empat Kecamatan, yakni Mengwi, Kuta Utara, Abiansemal dan Petang.
Diterangkannya, dibandingkan tahun 2018, terjadi penurunan jumlah kecelakaan di tahun 2019. Untuk tahun 2018 tercatat sebanyak 222 kasus dengan jumlah korban tewas 57 orang, 11 luka berat dan 327 luka ringan. Sementara tahun ini turun menjadi 186 kasus. “Jumlah korban tewas 54 orang (2019), luka ringan 276 dan luka keras 11 orang,” tegas pengganti AKBP Yudith Satrya Hananta ini.
Dikatakannya lebih lanjut, penyebab kecelakaan didominasi oleh pelanggaran lalulintas. Jenis kendaraan kecelakaan sebanyaj 79% dialami sepeda motor, 13% kendaraan umum dan 8 persen mobil barang.
Sedangkan kerugian material yang ditimbulkan, lebih dari Rp 500 juta. “Pengendara yang paling tinggi terlibat kecelakaan usia produktif, pungkas mantan Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Bali ini. (hen)
Save as PDF