https://www.traditionrolex.com/27 BBPOM Sidak Makanan DENFEST XVI, 25 Sample Negatif Dari Bahan Berbahaya - FAJAR BALI
 

BBPOM Sidak Makanan DENFEST XVI, 25 Sample Negatif Dari Bahan Berbahaya

(Last Updated On: 23/12/2023)

BBPOM di Denpasar melakukan uji sample terhadap makanan DENFEST XVI. (Foto: Tha)

 

DENPASAR-fajarbali.com | Denpasar Festival tidak saja menyajikan berbagai hiburan seni dan budaya, tetapi juga menyajikan berbagai aneka jenis kuliner. Masyarakat pun terlihat memadati setiap stand kuliner yang menyajikan makanan dan minuman. Guna memastikan kuliner yang tersedia di gelaran Denfest aman dari bahan berbahaya, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Denpasar melakukan sidak dan pengujian sampling, Jumat (22/12) sore.

BBPOM di Denpasar hadir di Denpasar Festival XVI tahun 2023 sebagai wujud nyata sumbangsih dalam melakukan sampling, pengujian dan edukasi tentang keamanan pangan siap saji yang diperjual belikan di seputaran areal Denpasar Festival.

Sejumlah kuliner saat pembukaan Denfest telah diuji BBPOM Denpasar. Setelah melakukan pengecekan kandungan makanan dan minuman yang disediakan di stand Denfest sementara dinyatakan aman untuk dikonsumsi. Dari 25 sample yang diambil untuk dilakukan pengecekan, semuanya negatif mengandung bahan berbahaya. Artinya kuliner Denfest dipastikan aman untuk dikonsumsi oleh pengunjung.

“Kami mengambil sedikitnya 25 sampel makanan yang diduga atau dicurigai mengandung bahan berbahaya untuk diambil kemudian dilakukan pengujian zat yang digunakan. Zat-zat yang berbahaya di antaranya pewarna tekstil (Rhodamin), formalin dan boraks. Untuk mengetahui kandungan makanan, kami menguji sampel diantaranya bijik pink, bumbu rujak terasi, bakso, kue basah pink, kerupuk, mie, dan beberapa olahan seafood. Setelah dilakukan pengujian, semua sampel yang kami uji negatif mengandung zat berbahaya,” ungkap Kepala BBPOM di Denpasar, I G A A Aryapatni.

Dikatakan jumlah makanan yang diambil menyesuaikan dan jika ditemukan ada yang menggunakan zat berbahaya akan langsung diamankan. Tentunya, pedagang yang menjual pun akan ditelusuri, apakah diproduksi sendiri atau menjual barang orang lain. “Jika kami temukan produk yang tidak boleh, pasti kami amankan agar tidak sampai ke masyarakat. Untuk saat ini kami lihat hasil di hari pembukaan Denfest semua negatif dari bahan berbahaya. Kalau kemungkinan produk tidak memenuhi ketentuan mungkin kami akan turun lagi untuk melakukan pengecekan,” imbuh Aryapatni.

Dalam upaya melindungi masyarakat dari makanan yang mengandung bahan berbahaya, Tim Operasional BBPOM di Denpasar selalu memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat tentang makanan yang aman untuk dikonsumsi. “BBPOM dengan cek KLIK (Kemasan, Label, Ijin Edar, Kadaluwarsa) senantiasa menghimbau kepada masyarakat untuk teliti sebelum mengkonsumsi Obat dan Makanan,” tutup Aryapatni. (M-001)

 Save as PDF

Next Post

Dekan Cup X FEB Unmas: Sportivitas Wujudkan Generasi Emas

Ming Des 24 , 2023
Dekan Cup X yang mengusung tema “Meningkatkan Rasa Solidaritas dengan Menjunjung Tinggi Sportivitas Guna Mewujudkan Generasi Emas”, melombakan 10 kategori, baik akademik maupun non akademik tingkat internal dan satu cabang eksternal tingkat SMA/SMK se-Bali.
Dekan Cup X

Berita Lainnya