DENPASAR-fajabali.com | Dalam memaknai peringatan Hari Kasih Sayang (Valentine), Komunitas Peduli Bali bersama Palang Merah Indonesia Bali akan menggelar donor darah pada Sabtu (17/2/2018). Kegiatan akan dimulai pukul 09.00 hingga 15.00 Wita, bertempat di Legian Beach Hotel, Kuta.
Acara yang mengusung tema “The 20th Valentine Blood Donation” tersebut, merupakan kegiatan rutin tahunan yang telah digelar selama beberapa tahun belakangan. Tahun ini merupakan tahun ke-20 pelaksanaan donor darah serangkaian hari Valentine.
Hal tersebut diungkap Ketua Panitia 20th Valentine Blood Donation, Ngurah Agung Mulyahartha saat jumpa pers di kawasan Jalan Veteran, Denpasar, Rabu (14/2/2018) lalu.
Agung Mulyahartha menjelaskan, kegiatan donor darah, tidak semata-mata memaknai esensi cinta kasih terhadap sesama di hari Valentine, melainkan juga melakukan ngayah terhadap masyarakat Bali yang membutuhkan bantuan kemanusian.
Saat ini, banyak sekali penyakit-penyakit yang bermunculan, termasuk juga memasuki bulan-bulan epidemi demam berdarah. Maka sangat diperlukan uluran tangan dari masyarakat Bali bekerjasama membantu PMI dan komponen lainnya mengatasi persoalan kritis tersebut.
Oleh karena itu, pihaknya siap menargetkan 300 kantong darah dalam pelaksanaan Valentine Blood Donation nanti. Termasuk akan melibatkan beberapa pihak seperti Paiketan Krama Bali, Legian Beach Hotel, dan beberapa komponen masyarakat Bali lainnya. Bahkan, Agung Mulyahartha menyatakan kesiapannya ikut mendonor di acara itu.
“Saat ini banyak sekali penyakit yang di antaranya perlu darah. Nah, kami targetkan 300 kantong darah yang bisa kami peroleh lewat lebih-kurang 400 orang, yang mana semua pendonor tidak bisa diproses darahnya semua. Maka kami berharap 400 orang guna memenuhi 300 kantong ini dapat terpenuhi untuk kebutuhan PMI,” katanya ketika ditemui awak media.
Agung Mulyahartha yang beberapa bulan lalu menerima Satya Lencana Kebhaktian Sosial dari Presiden Joko Widodo, karena telah mendonorkan darahnya lebih dari 100 kali itu, mengajak seluruh masyarakat Bali peduli dan berpartisipasi dalam Valentine Blood Donation pada 17 Februari besok. Kata Agung, selain sebagai wujud kepedulian terhadap kemanusiaan, donor darah juga sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
“Lewat donor darah, tubuh kita akan melakukan keseimbangan kerja, karena tubuh melakukan pertukaran berupa sirkulasi, dan akan berjalan terus. Kita terhindar dari penyempitan pembuluh darah, penyakit kolesterol, dan sebagainya. Saya sudah berulang kali donor, bahkan tetap sehat sampai saat ini,” gugahnya.
Untuk menyukseskan kegiatan itu, pihaknya berharap kepada masyarakat Bali untuk datang bersama-sama ngaturang ayah, terkhusus generasi muda Bali.
Sementara itu, Koordinator Parasparos, Ida Rsi Wisesanatha, dalam pers rilisnya menyatakan mendukung kegiatan yang sudah konsisten digelar bertahun-tahun tersebut. Kata Ida Rsi, sangat jarang ditemui kegiatan nonpemerintah yang bisa berjalan secara konsisten selama 20 tahun.
Menurut Pandita yang aktif menjadi aktivis sejak SD ini, seluruh organisasi yang tergabung di dalam Komunitas Peduli Bali lebur dalam kebersamaan dengan tujuan yang sama, yakni pelayanan kemanusiaan.
Menurutnya, banyak hal yang dapat dipetik dari kegiatan tersebut. Salah satunya, menyatukan rasa dan cinta kasih masyarakat membantu sesama. Selain juga memaknai hari Valentine sebagai hari kasih sayang, lewat kegiatan itu, masyarakat Bali mendapat pelajaran berarti sekaligus inspirasi, betapa penting dan berharganya perayaan kasih sayang yang diapresiasi lewat donor darah. (eka)
Save as PDF