https://www.traditionrolex.com/27 Percepat Target Penurunan Stunting, BKKBN Sasar Kabupaten Bangli - FAJAR BALI
 

Percepat Target Penurunan Stunting, BKKBN Sasar Kabupaten Bangli

(Last Updated On: 13/11/2023)

Foto: Promosi dan KIE Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten di Wantilan Desa Adat Penglipuran, Kelurahan Kubu, Kabupaten Bangli, Senin (13/11/2023).

 

BANGLI – fajarbali.com | Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bali menggelar Promosi dan KIE Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten di Wantilan Desa Adat Penglipuran, Kelurahan Kubu, Kabupaten Bangli, Senin (13/11/2023).

Kepala Perwakilan BKKBN Bali Sarles Brabar, menjelaskan, kegiatan yang diikuti 85 peserta dari berbagai unsur tersebut, dilatarbelakangi Peraturan Presiden (Perpres) No. 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.

Perpres itu, kata Sarles, mengamanatkan bahwa dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, dan produktif, serta pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan, dilakukan percepatan penurunan sfunting, yang dilaksanakan secara holistik, integratif, dan berkualitas melalui koordinasi, sinergi, dan sinkronisasi di antara kementerian/lembaga, pemerintah daerah provinsi, pemerintah daerah kabupaten/kota, pemerintah desa, dan pemangku kepentingan.

“Isu stunting menjadi isu prioritas dalam pelaksanaan kegiatan Program Bangga Kencana, sehingga promosi dan KIE percepatan penurunan stunting di seluruh wilayah perlu dilaksanakan,” jelas Sarles.

Secara umum, masih kata pejabat asal Papua ini, promosi dan KIE bertujuan

meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku keluarga serta terhadap program Bangga Kencana serta percepatan penurunan stunting dengan integrasi edukasi secara efektif, konvergen dan terintegrasi melalui komitmen penentu kebijakan (stakeholders) dan pemangku kepentingan (mitra kerja) dengan melibatkan lintas sektor di tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota.

Sedangkan tujuan khusus, untuk meningkatkan pemahaman keluarga yang mendapatkan informasi Program Bangga Kencana, dan Percepatan Penurunan stunting; meningkatkan pemahaman remaja yang mendapatkan informasi tentang penyiapan kehidupan berkeluarga; meningkatkan pembinaan keluarga yang memiliki baduta tentang pengasuhan 1000 HPK dalam percepatan penurunan stunting di kelompok BKB.

Meningkatkan komitmen pemerintah pusat, pemerintah daerah provinsi, kabupaten/kota dalam pelaksanaan Program Bangga Kencana dan penyelenggaraan percepatan penurunan stunting; meningkatkan peran aktif pemangku kepentingan/mitra kerja dalam proses advokasi dan KIE Program Bangga Kencana, dan penyelenggaraan percepatan penurunan stunting, serta tersampaikannya informasi Program Bangga Kencana.

“Harapan kita bisa mewujudkan Indonesia Emas pada tahun 2045 dengan mengentaskan stunting. Stunting ini sangat berpengaruh dengan kualitas SDM ke depannya, bagaimana cara menurunakn stunting diawali dari kesadaran masing-masing keluarga untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan gizi,” pesannya.

BKKBN, lanjut Sarles, selaku Ketua Pelaksana Percepatan Penurunan Stunting, tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Walaupun Bali secara presentasi stunting sudah rendah, tapi seluruh provinsi juga memiliki tujuan sama jangan sampai provinsi lain turun tetapi Bali stagnan atau bahkan naik.

“Itu yang kita harus waspadai. Kalau bisa kita menekan angka stunting sesuai target yaitu 6 persen atau bahkan zero,” harap Sarles.

Saat ini Provinsi Bali fokus untuk menurunkan angka stunting dari hulu,  yaitu calon pengantin dan ibu hamil.

Menurutnya, stuting sangat berpengaruh dengan kualitas otak anak-anak dan kualitas kesehatan yang akan menjdi rentan sakit. Berdasarkan hasil sementara Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023 bahwa Kabupaten Bangli menunjukkan penurunan angka stunting. Namun ia berharap semua pihak tidak terlena.

Lurah Kubu diwakili Kasi Kesra I Nengah Budiarsa, berpendapat, edukasi pencegahan stunting sangat penting diketahui masyarakat karena dampaknya sangat berpengaruh kepada kualitas SDM untuk mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045.

Ia menyatakan, kinerja lurah, tim pendamping keluarga dan semua pihak di Kelurahan Kubu perlu diapresiasi dalam upaya yang telah dilakukan dalam pencegahan stunting, khususnya pendampingan terhadap 13 bayi yang berisiko.

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini di wilayah kami, dapat menyadarkan masyarakat betapa pentingnya penurunan stunting sehingga dapat menekan angka stunting dan kalau perlu di kelurahan kubu zero stunting,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, KB, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Bangli Dewa Putu Agung Purnama, menambahkan, stunting di Kabupaten Bangli berdasarkan SSGI 2022 sebesar 9,1 persen atau masih di atas rata-rata Provinsi Bali, 8 persen.

“Hasil ini menunjukkan kita perlu bersinergi untuk menurunkan stunting. Tidak hanya dari pemerintah tapi dari kesadaran masyarakat itu sendiri,” kata Purnama, seraya mengingatkan, hal yang paling penting adalah persiapan calon pengantin untuk memerikasakan dirinya 3 bulan sebelum menikah meliputi pemeriksaan tinggi badan, berat badan, lingkar lengan atas dan kadar hemoglobin.

Mewakili Pemkab Bangli, pihaknya berterima kasih kepada BKKBN sebagai ketua pelaksana yang sangat optimal dalam menurunkan angka stunting. Demikian pula Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang sudah bekerja keras di tingkat desa untuk pengentasan stunting. Kegiatan ini diharapkan melahirkan kesadaran kolektif di tengah masyarakat. (Gde)

 Save as PDF

Next Post

Kehadiran Menteri PPPA dan Pengukuhan Guru Besar, Beri Vibrasi Positif Lulusan UNR pada Wisuda Sarjana ke-42 dan Pascasarjana ke-15

Sen Nov 13 , 2023
Dibaca: 523 (Last Updated On: 13/11/2023) FOTO: Rektor UNR Prof. Dr. Ni Putu Tirka Widanti, SS., MM., M.Hum., mewisuda lulusan.   MANGUPURA – fajarbali.com | Wisuda Sarjana ke 42 (XLII) dan Pascasarjana ke 15 (XV) Universitas Ngurah Rai (UNR), Senin (13/11/2023), di The Westin Resort, Nusa Dua, Badung, diwarnai kado […]
fab5194c-5efa-46ab-a74a-19bfca10968e

Berita Lainnya