Grup Astra Bali bersama Kepala dan pengurus UDD PMI Provinsi Bali.
DENPASAR-fajarbali.com | Sebagai wujud komitmen Grup Astra Bali terhadap 4 pilar yang dimiliki (Pilar Kesehatan, Pilar Pendidikan, Pilar Lingkungan dan Pilar Kewirausahaan), pengurus internal Grup Astra Bali melakukan kunjungan sekaligus menjalin silaturahmi bersama Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bali, Selasa (23/4).
Dalam kegiatan tersebut, pengurus Grup Astra Bali diterima langsung oleh Kepala UDD PMI Provinsi Bali, dr. I Gede Wiryana Patra Jaya, M.Kes didampingi Ketua Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI) Daerah Bali, Ketut Pringgantara serta perwakilan pengurus.
Kunjungan kali ini bertujuan untuk meningkatkan kerja sama serta pengembangan program baik dari pihak Grup Astra Bali maupun dari UDD PMI Bali yang dapat dikolaborasikan untuk menjalankan keberlanjutan program CSR.
"Silaturahmi ini sebagai bentuk kolaborasi Grup Astra Bali bersama UDD PMI Bali sekaligus mendapatkan informasi terkait kegiatan dan prosedur donor darah. Selain itu juga disampaikan sharing mengenai pengaplikasian barcode ID pendonor darah, program kerja UDD, serta manajemen pengelolaan darah," jelas Pengurus Grup Astra Bali, Alexandra Dewi.
"Kami mengucapkan terima kasih karena UDD PMI Provinsi Bali dan Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI) Daerah Bali telah menerima kunjungan dengan sangat terbuka. Semoga kerja sama dan program keberlanjutan ini dapat disinergikan secara berkesinambungan," sambungnya.
Sementara itu, Kepala UDD PMI Provinsi Bali, dr. I Gede Wiryana Patra Jaya, M.Kes dalam perbincangan yang sangat hangat memaparkan kondisi dan program yang telah dijalankan bersama jajarannya. "Kami berharap pertemuan ini awal kebaikan untuk program pengembangan berikutnya yang bisa dijalankan secara terbuka dan bersama," ujarnya.
Alexandra Dewi menyebutkan bahwa dalam waktu dekat, tim internal Grup Astra Bali akan membentuk unit PDDI sebagai bentuk komitmen dan kontribusi terhadap kemanusiaan. Grup Astra Bali akan menggerakkan Insan Astra sebagai lentera, dan menularkan serta menggerakkan rutinitas donor darah, karena hanya yang terverifikasi sehat bisa mendonorkan darahnya. "Mari berbagi kebaikan dengan aksi donor darah," ajaknya. (M-001)