https://www.traditionrolex.com/27 Rekor! Unwar Punya Profesor Teknik Sipil - FAJAR BALI
 

Rekor! Unwar Punya Profesor Teknik Sipil

Prof. Dr. Ir. I Gusti Agung Putu Eryani, MT., sukses mencatat rekor sebagai Guru Besar (Profesor) Bidang Ilmu Teknik Sipil pertama di wilayah Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VIII Bali-NTB.

 Save as PDF
(Last Updated On: 25/02/2024)

FOTO: Prof. Dr. Ir. I Gusti Agung Putu Eryani, MT. (kiri) didampingi Rektor Unwar Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, MP.

DENPASAR-fajarbali.com | Prof. Dr. Ir. I Gusti Agung Putu Eryani, MT., sukses mencatat rekor sebagai Guru Besar (Profesor) Bidang Ilmu Teknik Sipil pertama di wilayah Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VIII Bali-NTB.

Prof. Eryani menjalani prosesi pengukuhan Guru Besar Tetap Bidang Ilmu Teknik Sipil pada Fakultas Teknik dan Perencanaan Unwar. Pengukuhan dipimpin oleh Rektor Unwar, Prof. Dr. Ir. I Gde Suranaya Pandit, MP., di Auditorium Widya Sabha Uttama Unwar, Sabtu (24/2/2024).

Kepala LLDIKTI Wilayah VIII, Dr. Ir. Gusti Lanang Bagus Eratodi, S.T., M.T., IPU., ASEAN. Eng., APEC. Eng., mengaku bahagia karena dari 7.065 dosen yang ada di LLDIKTI Wilayah VIII, Prof. Eryani merupakan Guru Besar Teknik Sipil pertama di wilayah LLDIKTI Wilayah VIII.

Menurutnya, Prof. Eryani merupakan sosok yang sangat tangguh dalam penelitian, sehingga ia mampu meraih Guru Besar Teknik Sipil yang sangat langka di Bali. Apalagi, penelitiannya berkaitan dengan smart water management untuk keberlangsungan kehidupan masa depan.

Prof. Eryani merupakan Guru Besar ke-13 yang lahir di Unwar. Dengan demikian, kini Unwar memiliki 23 orang Guru Besar Tetap. Pada pengukuhan ini, Prof. Eryani membawakan Orasi Ilmiah berjudul “Menuju Masa Depan Bersama Smart Water Management (SWM) Untuk Konservasi Air Berkelanjutan”.

Prof. Eryani mengaku bersyukur akhirnya bisa mencapai gelar akademik tertingginya. Diharapkan, dengan penelitiannya yang berkaitan konservasi air dengan smart water management kebocoran air untuk mengantisipasi krisis air dapat diantisipasi untuk keberlanjutan hidup masa depan.

Apalagi, masalah air akan dibahas dalam World Water Forum (WWF) ke-10 pada 18 Mei 2024 di Nusa Dua Bali, sehingga penelitiannya ini dapat berkontribusi dalam forum internasional tersebut dan dengan ini Unwar secara tidak langsung berkontribusi dalam WWF ke-10 tersebut.

Rektor Unwar, Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, MP., mengaku bersyukur karena dosen bergelar profesor terus bertambah di Unwar. Dengan demikian, maka kualitas Unwar akan semakin meningkat terutama dalam upaya meningkatkan reputasi lembaga dikancah nasional dan internasional.

Apalagi, pada tahun 2024 ini akan ada 2 orang Guru Besar akan lahir di Unwar, sehingga ini akan menjadi pemacu untuk mewujudkan visi misi dan tujuan Unwar, yaitu bermutu, berwawasan ekowisata dan berdaya saing tingkat Asia Tenggara tahun 2026 menuju go global 2034.

Diharapkan, dengan dikukuhnya Prof. Eryani sebagai Guru Besar akan menjadi motivasi bagi dosen lainnya untuk segera mencapai kualifikasi pendidikan tertingginya, yaitu sebagai seorang Guru Besar.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali, Prof. Dr. Drs. Anak Agung Gede Oka Wisnumurti, M.Si., mengucapkan selamat atas dikukuhnyannya Prof. Eryani sebagai Guru Besar Tetap Unwar Bidang Ilmu Teknik Sipil. Pihaknya bangga karena Prof. Eryani merupakan Guru Besar Teknik Sipil satu-satunya di LLDikti Wilayah VIII.

Dengan bertambahnya Guru Besar di Unwar, diharapkan mampu memberikan vibrasi akademik yang baru untuk kemajuan lembaga. Prof. Eryani diharapkan mampu mengembangkan keilmuannya dan memberikan vibrasi kepada dosen lainnya untuk segera meraih gelar Guru Besar. (gde)

 Save as PDF

Next Post

Guru di Sekolah Inernasional Ini, Lulusan Perdana Prodi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia UPMI Bali

Ming Feb 25 , 2024
Mengajar bahasa Indonesia di sekolah internasional memiliki tantangan yang tidak mudah. Sehingga diperlukan berbagai inovasi, salah satunya dengan komik.

Berita Lainnya