GIANYAR-fajarbali.com | Menjelang akhir masa jabatannya, Bupati Gianyar, AA Gde Agung Bharata akan memberikan kenang-kenangan berupa Gedung RS Sanjiwani yang sudah dilakukan perbaikan. Bahkan rencananya, Kamis (15/2/2018) akan digelar soft opening.
Sedangkan untuk pelayanan IRDa/UGD sudah dilaksanakan mulai Rabu (14/2/2018).
Di sisi lain, pemanfaatan ruang operasi dan fasilitas lain masih dalam proses pelengkapan peralatan medis dan areal parkir perbaikannya menyusul. Rabu (14/2/2018), sejumlah persiapan dilaksanakan untuk soft opening dan dipantau langsung Sekda Gianyar, Gede Made Wisnu Wijaya didampingi pejabat terkait.
Lantai I yang terdapat 29 kamar, sudah bisa melakukan pelayanan seperti UGD, Farmasi, Poliklinik dan sub spesialisasi. “Mulai hari Kamis (besok) semua poliklinik dan sub spesialis, sudah langsung melaksanakan pelanyanan di gedung ini. Sementara pasien rawat daarurat sudah dilayani di IRD yang baru ini,’’ jelas Sekda Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya disela-sela pemantauan.
Hanya pada faslitas penunjang seperti parkir belum bisa diselesaikan da masih dalam proses pengerjaan. Seperti dalam perencanaan, areal parkir akan di tempatkan di lantai bawah dan sebagiannya di areal bekas Kantor Dinas Kesehatan. Hanya saja, bangunan di bekas Dinas Kesehatan hingga kini masih berdiri megah.
“Untuk areal parkir di bawah masih proses pengerjaan, tentunya akan mendapat prioritas untuk mendukung pelayanan,” terang Direktur RS Sanjiwani Gianyar, Ida Komang Upeksa.
Dari keselurhan gedung baru tersebut, pada lantai satu terdapat ruang UGD/ IGD, farmasi/apotik, poliklinik bedah, poliklinik Obgyn/kandungan, poliklinik jantung, poliklinik paru, poliklinik penyakit dalam, poliklinik gizi,dan bagian anastesi. Dilanjutkan lantai dua, akan ditambahkan high care unit (HCU), intermediate ward, poliklinik mata, poliklinik anak, poliklinik saraf, poliklinik THT, poliklinik gigi, poliklinik psykiatri dan poliklinik penyakit kilit dan kelamin. Sedangkan untuk rawat inap di lantai 3.
“Sementara ruang operasi, ruang pemulihan atau recovery, instalasi rehab medic dan laiannya masih proses pelengkapan fasilitas medis,” teran Ida Komang Upeksa.(sar)