Bupati Gianyar Made Mahayastra mengatakan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel sebagai bentuk pertanggungjawaban. “Pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel ini, merupakan bentuk pertanggungjawaban pemerintah Kabupaten Gianyar kepada seluruh masyarakat Gianyar, ” ujarnya.
Gianyar
Ketua DPC PDI P Gianyar, I Made Mahayasyra, Senin (8/5/2023) menyebutkan penyusunan Bacaleg dari PDI P sudah jauh-jauh hari dilakukan seleksi. Selain itu, keseluruhan Bacaleg adalah kader yang sudah mengabdi di partai dan sudah membuktikan loyalitas kepada partai. “Jadi tidak ada kader karbitan yang kami pasang, loyalitas sudah terbukti dan memiliki basis masa yang riil,” jelas Made Mahayastra.
Diakui Dewa Asmara, untuk fasilitas penunjang bagi wisatawan masih sangat minim. Dari luasan sekitar 10 hektar KRG, di dalam kawasan hutan baru terdapat 800 meter jalan setapak. Idealnya panjang jalan setapak mencapai 3.000 meter dan masih kurang lagi 2.200 meter. “Ke depannya, jalan setapak ini yang akan di kembangkan, sehingga pengunjung tidak bisa sembarangan masuk ke area pengembangan,” jelasnya. Selain jalan setapak, juga akan di kembangkan rest area di dalam KRG yang sifatnya edukatif.
Kementerian Pertanian sendiri masih memilah usulan dari daerah dan bantuan diberikan kepada daerah yang kondisi lahan pertaniannya lebih rusak. “Kalau proposal sejak Tahun 2021 lalu, maka usulan dari subak yang ada di Gianyar, proposalnya menumpuk, rata-rata 15 proposal per tahun,” tambahnya.
“Ya, cuaca cukup bersahabat, namun ikan di laut tidak muncul. Rugi juga kalau memaksakan diri melaut,” jelas Nang Uja. Disebutnya, nelayan Pantai Gumicik adalah nelayan yang menangkap ikan pinggiran dengan jangkauan melaut sampai 300 meter dari bibir pantai.
“Saya merasa miris ketika keliling memantau lalu lintas di Ubud, rambu larangan parkir banyak dilanggar. Rambu dilarang parkir dicoret seolah hanya sebagai pajangan semata,” jelas AKP M Bhayangkara. Dalam keterangannya, AKP Bhayangkara menegaskan akan serius menindak tegas pelanggaran parkir di Ubud.
Diakuinya, dirinya mendapat informasi dari kalangan belantih/saudagar sapi baik dari Gianyar dan luar Gianyar. “Ya, informasi yang masuk dari para saudagar, ada sebagian sapi yang belum divaksin dan dijual peternak,” jelas Made Santiarka.
Disebutnya, awal mulanya saat ada peresmian Gereja di distrik setempat, para tokoh dan ketua adat meminta TNI membuatkan gapura dengan bahan seadaanya, dari kayu dan cat. “Karena kami lihat tidak begitu bagus. Kita lihat ada bahan seperti janur dan bunga, maka kami buatkan anyaman,” ujarnya bangga.
Kesbangpol I Dewa Gede Putra Amarta menyampaikan dengan dilantiknya sebagai panwasdes berarti anggota panwasdes sudah resmi menjadi salah satu komponen dari badan penyelenggara pemilihan umum dan kiranya saudara-saudara patut bersyukur karena memperoleh kepercayaan dan kesempatan mengabdi kepada Negara dan memberikan kontribusi dalam rangka pelaksanaan demokrasi di Negara kita.
Dikatakannya, dirinya tidak mengetahui asal usul rabies tersebut. “Karena pernah dilepaa liar saat ddi sawah, mungkin saja kena rabies di persawahan tersebut,” ujarnya. Langkah yang diambil adalah vaksinasi anjing dan steril anjing di Banjar Banda.