https://www.traditionrolex.com/27 Sebanyak 3.500 Peserta dari 11 Negara Ramaikan BICF 2023 “ di Bali - FAJAR BALI
 

Sebanyak 3.500 Peserta dari 11 Negara Ramaikan BICF 2023 “ di Bali

(Last Updated On: 25/07/2023)

Tampak Panitia Pelaksana dan team juri BCIF 2023 yang digelar di Badung, Bali pada 25-29 Juli 2023

MANGUPURA – fajarbali.com | Event paduan suara bertaraf internasional dilaksanakan di Badung, Bali pada 25-29 Juli 2023. Kompetisi menyanyi internasional dengan tema Sing Against Drug , bertajuk “The 12th Bali International Choir Festival 2023”. Lokasi yang digunakan adalah Balai Budaya Giri Nata Mandala Puspem Badung, Gereja GKPB Galang Ning Hyang Abianbase, Ruang Kerta Gosana – Kantor Bupati Badung, serta Discovery Kartika Plaza Hotel Kuta.

Direktur Artistik Bali International Choir Festival 2023 Tommyanto Kandisaputra dihadapan awak media mengatakan visi dan misi event ini antara lain membangun paduan suara di Indonesia dan dunia melalui festival paduan suara yang melibatkan kegiatan kompetisi, edukasi, kolaborasi dan konser serta membangun karakter manusia seutuhnya melalui kegiatan seni.

 “Kami juga ingin membangun persahabatan antar peserta paduan suara Indonesia dan komunitas paduan suara dunia sekaligus menciptakan “mutual networking” yang luas dan akrab. Menyediakan festival di Indonesia yang bertaraf internasional dengan kualitas tinggi, dipercaya dengan juri yang dikenal memiliki reputasi dunia,” ujarnya.

Menurut Tommyanto, adapaun tujuan dari pentyelenggaraan festival ini diantaranya; Pertama adalah ingin menyediakan wadah atau festival untuk paduan suara di Indonesia yang tujuannya untuk mengembangkan paduan suara di Indonesia karena banyak paduan suara dari berbagai daerah yang tidak  bisa ikut festival di luar negeri karena terbentur masalah biaya tapi membutuhkan panggung internasional. Dengan datang ke Bali mereka dengan biaya  yang lebih sedikit bisa berkompetisi di ajang internasional yang kualitasnya tidak kalah dengan kompetisi-kompetisi yang diadakan di luar negeri karena kami menyeleksi lagu- lagu dan para juri terpilih dari semua belahan dunia dan  penyelenggaraannya dilaksanakan dengan standar yang sangat baik.

Ia berharap event ini menyemarakkan pariwisata di Bali secara khusus dan Indonesia pada umumnya dengan membawa paduan suara internasional ke semua festival yang diadakan Bandung Choral Society di Indonesia. Bandung Choral Society merupakan organisasi pelaksana yang pelindung dan penasetnya Komjen Pol. Dr. Petrus R. Golose, Kepala BNN RI yang juga mantan Kapolda Bali.

Kategori yang dilombakan di ajang The 12th Bali International Choir Festival 2023 adalah Children’s Choir, Teenager’s Choir, Mixed Youth Choir, Mixed Choir, Female Choir, Male Choir, Senior Choir, Musica Sacra, Traditional Spiritual, Music of Religions, Pop & Jazz, Folksong, Vocal Group, Solo Children, Solo Youth, Solo Adult, Solo Classical Music, Solo Sacred Music, Solo Seriosa Indonesia, dan Solo Popular Music.

Ditambahkannya , ada empat aspek penilaian bagi para peserta yakni,  pertama kualitas suara,yang mencakup aspek teknik dan penggunaan suara untuk bernyanyi sebagaimana mestinya untuk menampilkan suara yang sangat baik untuk setiap lagu. Yang kedua adalah Intonasi, yaitu  kesesuaian nada untuk pembawaan lagu, jadi bagaimana lagu itu dibawakan dengan stuktur yang baik, tangga nada. Yang ketiga adalah ketaatan terhadap lagu, dimana setiap penyanyi kalau membawakan lagu tertentu harus membaca semua kriteria, tugas – tugas atau catatan -catatan. Jadi yang dilia adalah kemampuan dari paduan suara ini  membawakan lagu ini sesuai dengan aturan lagunya.Yang terkahir adalah artistik of show atau pengemasan dari penampilan, baik dari pemilihan lagu, dari pembawaannya, tampilan di panggung, termasuk pilihan custom sehingga ini akan menjadi kemasan seni secara menyeluruh.

 

Yang unik dari kompetisi ini tidak saja memilih juara satu, dua dan tiga. “ Kami memberi medali. Paduan suara yang nilainya mencapai kulaisifikasi emas akan diberi penghargaan berupa  medali emas, yang nilainya hanya cukup untuk silver  akan diberi medali perak dan yang nilainya dibawah katgori silver akan diberikan medali perunggu.  Sehingga mereka mengetahui dari aspek edukasi kemampuan mereka masing-masing peserta,” tambahnya

 

Sebanyak 100 grup peserta  ramaikan kompetisi ini dimana lebih dari 3.500 orang peserta terlibat didalamnya . Peserta selain berasal dari seluruh Indonesia juga berasal dari luar negeri, diantaranya Filipina, Malaysia, Korea Selatan, Thailand, Sri Lanka, Italia, China, Taiwan, Spanyol, dan Jerman. Sedangkan peserta paduan suara dari daerah-daerah Indonesia tercatat  dari 24 Provinsi seluruh Indonesia diantaranya mulai dari Aceh hingga Papua.  “Untuk juri, ada nama Tommyanto Kandisaputra (Indonesia), Agastya Rama Listya, Ph.D (Indonesia), Dr. Andrea Angelini (Italia), Dr. Beverly Shangkuan-C heng (Filipina), Dr. Cameron F. LaBarr (USA), Jean Baptiste-Bertrand (Perancis), dan banyak lagi,” pungkas Tommyanto. (Sud)

 

 Save as PDF

Next Post

Edukasi Pencegahan Stunting Lewat Kesenian Bondres

Sel Jul 25 , 2023
Menggunakan topeng karikatural unik, sekaa Bondres Nong-Nong Kling, asal Buleleng sukses mengocok perut peserta Kampanye Percepatan Penurunan Stunting di Desa Ngis
bonderse

Berita Lainnya