“Kemudian juga Pemprov Bali sudah mengembangkan, yang dikembangkan sebagai warisan budaya yang adi luhung masyarakat di Bali. Mengingat tanaman obat di Bali sangat banyak sekali, bisa digunakan pengobatan,” ungkapnya.
Kariyasa Adnyana
“Membantu tidak hanya berbentuk uang, ada juga bantuan yang lain. Bali tidak istimewa, tapi UU (Provinsi Bali) sudah sangat istimewa,” pungkasnya.
“Sekarang yang menjadi stunting itu bagaimana cara pola asuh. Itu yang sekarang kita kejar. Kami yakin stunting itu berkurang. Dari 24 (persen) secara nasional, tahun 2024 menjadi 12 persen,” tegas Kariyasa.