Polresta Gelar Pengamanan Pemilu Selama 222 Hari, Mapping Potensi Konflik Sosial

Antisipasi Berita Hoax dan Isu Sara

 Save as PDF
(Last Updated On: )

PENGAMANAN PEMILU-Polresta Denpasar melaksanakan gelar pasukan menghadapi Pemilu 2024 di GOR Lila Bhuana. 

 

DENPASAR -fajarbali.com |Jajaran Polresta Denpasar menggelar apel pasukan bersandi Operasi Mantap Brata Agung 2023-2024 di lapangan Parkiran GOR Lila Bhuana Jalan Melati Denpasar, pada Selasa 17 Oktober 2023. Gelar pasukan dalam rangka pengamanan Pemilu 2024 ini akan berlangsung selama 222 hari. 
 
Bertindak sebagai Inspektur Upacara yakni Waka Polresta Denpasar AKBP Dr. I Wayan Jiartana dan dihadiri para pejabat utama Polresta. Sementara personel yang dilibatkan dalam pengamanan Pemilu tersebut yakni Polri, Linmas dan Pecalang. 
 
“Gelar pasukan ini sebagai langkah pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras operasi Mantap Brata 2023-2024. Sehingga pemilu 2024 diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar,” terang AKBP Jiartana. 
 
Diungkapkanya, Pemilu 2024 adalah pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi indonesia. Sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa. Melihat pentingnya penyelenggarakan Pemilu maka seluruh komponen bangsa tentunya harus berpartisipasi penuh guna menyukseskan pemilu 2024. 
 
Apalagi Pemilu 2024 ini memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang berdekatan, wilayah yang luas, geografis yang beragam serta melibatkan jumlah pemilih yang besar.
 
“Operasi ini akan dilaksanakan selama 222 hari sejak 19 oktober 2023 sampai dengan 20 oktober 2024 untuk mengamankan seluruh tahapan Pemilu,” tegasnya. 
 
Perwira melati dua dipundak itu mengatakan Polri juga telah membentuk pola pengamanan sistem wilayah atau zonasi bagi personel Korps Brimob Polri dan Dalmas Nusantara. Sebagai dukungan terhadap operasi mantap brata, Polri juga menggelar operasi nusantara Cooling System 2023-2024. 
 
Operasi Nusantara Cooling System untuk membangun narasi besar “persatuan dan kesatuan, serta kemajuan bangsa di atas kepentingan kelompok”. Hal ini guna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu sara, propaganda firehouse of falsehood dan black campaign yang dilengkapi dengan satgas anti money politics serta satgas pemilu damai. 
 
“Polri juga akan terus melakukan mapping potensi konflik sosial secara detail di wilayahnya masing-masing dan berupaya menyelesaikan potensi konflik tersebut hingga ke akar masalah. Apabila terdapat konflik yang sudah menganggu stabilitas kamtibmas, maka pastikan penggunaan kekuatan dilakukan secara tepat sesuai SOP,” bebernya. 
 
AKBP Jiartana menekankan agar meningkatkan sinergitas dan soliditas antar seluruh personel pengamanan maupun stakeholder terkait, karena hal tersebut adalah kunci utama keberhasilan operasi. 
 
Setelah memberikan arahan, Wakapolresta didampingi PJU melakukan pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana yang nantikan akan digunakan seperti kendaraan roda dua dan roda empat serta kelengkapan lainnya. R-005
 Save as PDF

Next Post

Maling Spesialis Congkel Sadel Sepeda Motor Di Puspem Badung Diringkus Polisi

Sel Okt 17 , 2023
Sejak Setahun Beraksi
IMG_20231017_172003

Berita Lainnya