https://www.traditionrolex.com/27 Perlukah Orang Sehat Mengenakan Masker untuk Cegah Corona? - FAJAR BALI
 

Perlukah Orang Sehat Mengenakan Masker untuk Cegah Corona?

(Last Updated On: 03/03/2020)

DENPASAR – fajarbali.com | Virus Corona memang menjadi momok menakutkan di berbagai belahan dunia. Hal itu karena virus yang berasal dari Wuhan, Tiongkok ini sudah menelan ribuan jiwa dengan berbagai usia. Dampak lainnya ialah roda ekonomi yang terganggu. Banyak perusahaan yang menutup sementara pabriknya lantaran virus tersebut.

 

 

Berbagai upaya dilakukan misalnya mengenakan masker. Tapi pertanyaan pun timbul, apakah orang sehat masih perlu mengenakannya?

 

Konsultan paru dr. Erlina Burhan mengatakan, orang sehat pakai (masker) kalau berada di keramaian. Tetapi kalau di rumah atau jalanan yang tidak ramai, tidak perlu. Masker, menurut dia, salah satu cara mengantisipasi terkena droplet dari orang lain misalnya saat batuk atau bersin. “Droplet ini bisa saja mengandung virus termasuk COVID-2019 atau bakteri,” ujarnya.

 

Erlina menyarankan menggunakan masker bedah bukannya N95. Pasalnya masker N95 hanya diperuntukkan untuk petugas medis. Di sisi lain, masker N95 cukup membuat pemakainya sesak. “Buat masyarakat masker bedah cukup. N95 itu untuk kami-kami (petugas medis),” tuturnya.

 

Erlina menegaskan, masker paling efektif digunakan orang sakit dan kurang efektif bagi yang sehat. Masker membantu mencegah individu sakit menyebarkan penyakitnya ke orang lain, namun ini tidak menjamin untuk melawan infeksi.

 

Menurut dia, masih ada potensi partikel menular terhirup melalui sekitar masker. Ketimbang hanya memusingkan urusan masker, mencegah terkena virus corona yang utama ialah menjaga sistem kekebalan tubuh yakni melalui konsumsi makanan bergizi seimbang, cukup istirahat, aktivitas fisik rutin.

 

“Pencegahan yang paling efektif adalah dengan memperkuat antibodi kita sehingga kebal terhadap serangan virus, termasuk corona. Tingkatkan daya tahan tubuh dengan konsumsi makanan bergizi seimbang, cukup istirahat, jangan merokok karena asapnya melumpuhkan sistem pembersihan jalan napas,” terang Erlina.

 

Selain itu, lakukan perilaku hidup bersih salah satunya mencuci tangan menggunakan air dan sabun terutama sebelum makan dan keluar toilet, menghindari memegang wajah, mata, hidung dan mulut sebelum mencuci tangan. (dar).

 

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

HATI-HATI !! Modus Penipuan Berkedok Barang Impor Kiriman

Sel Mar 3 , 2020
Dibaca: 12 (Last Updated On: 03/03/2020)KUTA -fajarbali.com | Pihak Bea Cukai sampai saat ini mewaspadai upaya penipuan mengatasnamakan Bea Cukai. Para pelaku kerap menggunakan modus lelang barang dengan harga murah, penjualan online, meminta pembayaran pajak via chat pribadi hingga berkedok pengiriman barang dari luar negeri.    Save as PDF

Berita Lainnya