AMLAPURA – fajarbali.com | Sebanyak 22 warga Karangasem masuk dalam daftar sebagai Orang Dalam Pemantuan (ODP) Virus Corona (Covid-19). Sedangkan pasien yang masuk sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) jumlahnya tercatat mencapai 4 orang. Untuk warga yang ODP, sementara waktu dilakukan isolasi secara mandiri dirumahnya masing-masing. Sedangkan, Pasien PDP telah dirujuk ke rumah sakit rujukan yang ditunjuk pemerintah.
Kadis Kesehatan Karangasem, dr. I Gusti Bagus Putra Pertama, Minggu (29/3/2020), mengatakan, data warga sebagai ODP dan PDP tercatat sejak tanggal 1 sampai 27 Maret 2020. Warga yang masuk ODP maupun PDP, mereka memliki rewayat dari daerah yang terangkit virus COVID-19. “Masih sekitar 22 warga ODP dan 4 PDP sampai 28 Maret,” ujarnya.
Dikatakan Putra Pertama, untuk warga sebagai ODP sementara ini, pihaknya meminta agar melakukan isolasasi secara mandiri dirumahnya masing-masing. Berbeda halnya dengan warga yang sebagai PDP, telah dirujuk ke rumah sakit rujukan yang ditetapkan pemerintah. Diharapkan, warga ODP ini untuk tetap mengikuti petunjuk sesuai anjuran pemerintah. “Kita harapkan juga kesadaran mereka untuk tetap menjaga kesehatan, dan mengikuti anjuran pemerintah,” ujarnya lagi.
Selain itu, warga ODP juga diharapkan kesadaranya untuk tidak pergi ke ruang public, menggunakan kamar terpisah dan upaya jaga jarak setidaknya 1 meter dari anggota keluarga yang lainnya, selau menggunakan masker selama masa isolasi diri, selalu melakukan pengukuran suhu harisn dan observasi gejala klinis, hindari pemakaian alat makan dan perlengkapan mandi bersama, terapan prilaku hidup bersih dan sehat. “Karena penyebaran virus sangat cepat, jika mengalami kondisi kesehatan memburuk, kita juga sudah minta untuk menghubungi satgas Covid 19 di Karangasem,” ujarnya lagi.
Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat untuk turut membantu mencegah Covid-19 ini, dengan melalukan penyemprotan disenfektan, maupun melakukan sosial distancing. Cara tersebut memang cukup efektif memutus penyebaran virus. “Hindari dulu ketempat keramaian, lakukan pola hidup sehat,” ujarnya lagi. (bud).