BULELENG-fajarbali.com | Kampus Empu Kuturan yang kini telah menjadi Institut Mpu Kuturan (IMK) terus mengembangkan sayap 'menyulap' kampus menjadi Smart Campus dengan melakukan pembangunan yang ada di Kampus Kresna. Hal itu diungkapkan Wakil Rektor IMK Ida Bagus Wika Krishna saat menggelar jumpa pers, Selas (2/11/2025) siang."Dalam target ditahun mendatang kita lebih fokus menjadikan kampus menjadi Smart Campus. Semua sistem akan didesain terintegrasi dan berbasis digital,”tutur Wika.
Lebih jauh jelas pria berasal dari Desa Banjar itu dalam pengembangan ini diharapkan semua elemen kampus mulai dari tata kelola akademik, layanan administratif, hingga sarana pembelajaran akan diarahkan ke model digital yang efisien dan adaptif."Dalam penerapan Smart Campus nantinya semua elemen harus mampu merubahtata kelola dimana dalam penerapan ini transformasi yang dikembangkan akan menjadi fondasi sebelum IMK melangkah ke level kelembagaan berikutnya,"tambahnya.
Dilain sisi dalam hal ini dirinya juga menuturkan bahwa konsep smart campus tidak hanya soal teknologi, melainkan menciptakan ekosistem kampus yang modern, cepat, dan mudah diakses oleh mahasiswa maupun sivitas akademika."Kami harapkan dalam penerapan Smart Campus hal itu utuk memudahkan jangkaun mudah diakses seiring perkembangan teknologi diera sekarang,"imbuhnya.
Bahkan dirinya mengharapkan dalam pengembangan Samart Campus nantinya menampilkan pengalihan seluruh layanan akademik, keuangan, presensi, bimbingan, perpustakaan, hingga pengelolaan aset kampus berjalan digital."Mahasiswa nanti berinteraksi dengan kkemungkinan dibuka, termasuk S2 Ilmu Komunikasi, akan dirancang dengan kurikulum yang siap bersaing di era digital,"harap Wika.
Begitupun dalam pembangunan fisik kampus juga disesuaikan dengan konsep smart campus."Gedung-gedung baru yang dibangun tiap tahun akan dilengkapi infrastruktur pendukung teknologi, jaringan data yang kuat, serta ruang pembelajaran modern,"tutupnya. @gus









