Save as PDFGIANYAR-fajarbali.com |
DPC PDIP Gianyar meyakinkan nama-nama bacaleg untuk Pemilu 2024 sudah siap tempur. Selain siap tempur bacaleg ini diyakini bakal mendulang suara diatas anngka ribuan. Hal ini diungkapkan Ketua DPC PDIP Gianyar, Made Mahayastra saat memberi sambutan pada HUT PDIP di Gianyar, Senin (22/1/2023).
Dalam sambutannya, juga meminta para kader agar menahan godaan sebab biasanya jelang pileg berbagai godaan akan muncul yang bisa mengganggu kesolidan yang dibangun selama ini. “Biasanya banyak godaan menjelang Pemilu. Kalau kita kuat solid pasti akan menang. Siapa menggarap dimana dan menggarap siapa. Jadi tidak perlu kita menggarap semua jika ujung-ujungnya tidak bisa memenuhi aspirasi pemilih,” ujarnya.
Lebih lanjut kata Mahayastra, sejak lima tahun terakhir, PDIP fokus dalam setiap hajatan mengerjakan kegiatan untuk kemajuan Indonesia. “Tidak di setiap hajatan digunakan menaikan elektoral. Yang kita kerjakan bagaimana indonesia ini maju, seperti yang direncanakan bapak Jokowi. Kita garap lingkungan, sungai, pohon, laut kita garap, balita kita garap. Bedanya kita tidak partai kagetan, setiap hajatan pemilu baru bagi-bagi, menjanjikan ini itu. Kita partai yang konsisten,” jelasnya. Mahayastra pun mempertegas untuk di Bali, semua diatur oleh Prananda Prabowo, siapa jadi apa, mau jadi apa, dimana itu sudah diatur.
Dikatakan lagi calon legislatif di Dapil kabupaten dan provinsi sudah 120 persen. “Pengumumanya dilakukan setelah adanya DCS dan DCT, untuk semua dapil kabupaten sampai provinsi sudah dikirim ke DPD. Namun tidak ada nomer urut, seperti sistem sebelumnya tarung bebas suara terbanyak. Tapi kalau ada perubahan di kPU kita ikuti, ” ujarnya. Diimbau bagi kader yang baru harus sering datang ke partai ini membawa dukungan, agar partai bisa lebih besar. Menurutnya khusus yang caleg perempuan dilihat cukup kompeten. “Bisa dilihat cewek-cewek semuanya bagus-bagus, minimal suara mereka dua ribuan,” ungkapnya.
Meredam potensi konflik internal, pihak telah menjalan strategi, sudah diatur semua. “DPC mengatur semua, siapa garap dimana dan menggarap siapa. “Tidak boleh ada konflik internal. Kalau ada kita selesaikan. Siapa yang tidak mau diselesaikan konfliknya ya silahkan, kita warning,” tegasnya.sar
Save as PDF