https://www.traditionrolex.com/27 Dampak Covid 19 Lovina Sepi, Beberapa Objek Wisata Ditutup - FAJAR BALI
 

Dampak Covid 19 Lovina Sepi, Beberapa Objek Wisata Ditutup

(Last Updated On: 20/03/2020)

SINGARAJA – fajarbali.com | Akibat merabaknya virus Corona atau Covid 19 untuk di kabupaten Buleleng beberapa objek wisata menjadi sepi dan bahkan yang menjadi parah beberapa objek wisata yang ada di Kabupaten Buleleng terpaksa di tutup.

 

Hal itu diakibatkan berkembangnya virus mematikan itu sehingga para wisata takut bepergian dan membuat beberapa kawasan menjadi sepi. Seperti halnya, objek wisata Lovina yang biasanya ramai dikunjungi wisatawan baik mancanegara dan loka namun, Kamis (19/3/2020) pagi terpantau sepi. Tidak nampak terlihat ada wisatawan mancanegara yang melakukan aktifitas dilokasi yang namanya terkenal hingga kepelosok dunia itu.

bukan hanya itu, akibat sepinya pengunjung membuat beberapa redtoran dan pedagang yang biasanya membuka lopaknya di sekitaran Pantai Lovina yang ada di Desa Kalibubuk, Kecamatan Buleleng itu malah memilih menutup warungnya lantaran tidak ada satupun pengunjung yang mendatangi Lovina. Kesus tersebut bukan hanya terjadi di Lovina saja melainkan kasus yang sama juga terjadi di kawasan Objek Wisata Air Panas yang ada di Desa Banjar, Kecamatan Banjar juga mengalami kesepian lantaran tidak ada pengunjung baik wisatawan mancanegara atau wisatawan domistik.

“Memang semenjak adanya virus corona kinjungan wisata yang ada di Air Panas Banjar bila di bandingkan tahun kemarin sangat turun jauh baik wisatawan mancanegara atau wisatawan lokal,”kata manager permandian Air Panas Banjar Ida Made Tamu. Selain itu, akibat dampak Virus Corona atau Covid 19 beberapa objek wisatawan seperti air terjun yang ada di Kabupaten Buleleng terpaksa ditutup.

Penutupan objek wisata itu dilakukan dengan cara memasang bender yang mengatakan kalau kawasan itu telah ditutup. Menurut Camat Buleleng Gde Dody Sukma Oktiva Askara saat dikonfirmasi siang kemarin pihaknya tidak menampik kalau bebetapa kawasan wisata yang ada di Kabupaten Buleleng sepi dan bahkan beberapa kawasan wisata yang ada di Buleleng terpaksa dilakukan penutupan.

“Memang setelah kami lakukan pemantauwan memang bebetapa kawasan objek wisata yang ada di Buleleng itu sepi dan bahkan ada beberapa objek wisata yang terpaksa ditutup oleh pihak pengelolanya karena hal itu dilakukan takutnya merabaknya virus corona atau covid 19,”tutur Dody. (ags).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Festival Wayang Sedunia di Gianyar Ditunda

Jum Mar 20 , 2020
Dibaca: 8 (Last Updated On: 20/03/2020)GIANYAR – fajarbali.com | Union Internationale de la Marlonnette d’Indonesie (Perserikatan Wayang Internatinal Indonesia), UNIMA mengundurkan kegiatan Festival Wayang Internasional di Gianyar. Festival ini rencananya bersamaan dengan kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun(HUT) Kota Gianyar ke-249 pertengahan April 2020 nanti.    Save as PDF

Berita Lainnya