FOTO: SIVITAS Unhi Denpasar menggelar pelatihan yoga bagi peserta didik SMKN 2 Kintamani, Bangli.
BANGLI – fajarbali.com | Universitas Hindu Indonesia (Unhi) Denpasar, membantu pembentukan karakter building peserta didik SMKN 2 Kintamani, Bangli, lewat kegiatan yoga bersama, 5-6 Juni 2023. Kegiatan itu dikemas dalam Pengabdian kepada Masyarakat (Pengabmas).
Ketua pelaksana Pengabmas sekaligus Kepala Divisi Pengabdian Kepada Masyarakat Unhi Komang Agus Triadi Kiswara, S. Pd.H., M.Pd.H., Rabu (7/6/2023) menyampaikan, program yoga di SMK yang terletak di Desa Songan itu berasal dari Hibah Dirjen Bimas Hindu Kemenag RI, dimana dalam kegiatannya dibagi kedalam beberapa kegitan salah satunya yoga.
Pemilihan lokasi pengabmas, merupakan lanjutan kegiatan pengabdian yang sebelumnya sudah dilaksanakan dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) sehingga orientasi kegiatan ini adalah masyarakat penyangga danau (wingkang ranu).
“Tema besar dalam kegiatan pengabdian ini adalah Manu Bhakti Ranu yaitu upaya yang dapat dilakukan untuk memuliakan danau,” jelas Agus Triadi.
Agus Triadi melanjutkan, yoga dipilih sebagai usaha untuk memperkenalkan yoga kepada generasi muda, selain Unhi sendiri memang sudah mengembangkan yoga sebagai UKM wajib yang diikuti oleh mahasiswa. “Yoga sendiri merupakan warisan Hindu yang mana tujuanya adalah untuk meningkatkan Kesehatan seseorang tentu muaranya adalah kebahagian jasmani dan juga rohani Jagadhita),” imbuhnya.
Lebih lanjut, kata dia, salah satu peranan penting kampus tertuang dalam bentuk Tri Darma Perguruan tinggi dimana salah satunya adalah Pengabmas. Pihaknya berusaha membantu masyarakat mencapai kesejahteraan baik secara rohani maupun jasmani.
Kordinator pelaksana kegiatan, I Nengah Artawan, S.Pd.H.,M.Pd.H., menambahkan, secara teknis pelatihan yoga di SMK N 2 Kintamani ini juga melibatkan mahasiswa yang sudah memiliki pengalaman tentang yoga.
“Untuk materi kami ajarkan yoga marga rahayu dimana yoga ini memang yoga yang dikembangkan di Universitas Hindu Indonesia,” jelasnya.
Kepala SMKN 2 Kintamani Drs. Nyoman Muliawan, MA., mengaku pihaknya memang rutin menggelar yoga sebagai salah satu cara membentuk karakter peserta didiknya. Namun sejak pandemi Covid-19 melanda, aktivitas itu sempat terhenti.
“Kini dengan kedatangan Unhi, bak gayung bersambut. Kegiatan yang sempat mandeg kami bisa lanjutkan kembali. Semoga kerja sama ini terus berlanjut untuk membentuk karakter siswa sattwika,” harap Muliawan. (Gde)