Berdasarkan data profil kesehatan Provinsi Bali tahun 2020, prevalensi balita stunting di Bali adalah sebesar 6,1%, Kabupaten Klungkung menempati 3 besar setelah Kabupaten Karangasem dan Tabanan. (Profil Kesehatan Provinsi Bali, 2020). Prevalensi kejadian stunting tertinggi di Provinsi Bali terjadi pada Kabupaten Klungkung mencapai 43,2 %, sehingga Kabupaten Klungkung merupakan kabupaten prioritas untuk intervensi stunting.