BULELENG-fajarbali.com | Pemerintah daerah melalui Satuan Polisi Pamong Peraja (Pol. PP) Kabupaten Buleleng bersama dengan Disdukcapil serta para lurah atau kepala desa melaksanakan Sidak Penduduk Pendatang yang dilakukan diseluruh wilayah yang ada di Kabupaten Buleleng.
Kali ini sidak yang dilakukan di Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng sebanyak 20 Orang Penduduk Non Permanen (PNP) terjaring. Menurut Kasat Pol PP Kabupaten Buleleng Gede Arya Suardana menuturkan kalau pelaksanaan Sidak terhadap penduduk pendatang dilakukan disetiap minggu akhir dalam satu bulannya yang menyesar diseluruh wilayah di Kabupaten Buleleng.”Memang siidak yang kita gelar berdasarkan arahan dari Disdukcapil yang mana kami melakukan sidak diseluruh wilayah di Kabupaten Buleleng dengan hasil sebanyak 20 orang Penduduk Non Permanen,”jelas Arya saat dikonfirmasi disela-sela pelaksanaan Sidak, Rabu (8/10/2025) siang.
Lebih jauh tutur Arya dasar dalam pelaksaan sidak yang dilakukan yakni Perda No 3 tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Serta Pelindungan Masyarakat.”Dalam pelaksanaan yang kita lakukan ini berdasarkan perda nomor 3 terkait penyelenggaraan ketertiban umum serta ketentraman masyarakat sehingga hal tersebut sangat dipandang perlu dilakukan,”tuturnya.
Dari 20 orang yang terjaring, lanjut Arya terdiri dari lima orang laki-laki, serta 15 orang yang merupakan Perempuan yang berada di beberapa kos hingga perumahan yang ada di Kabupaten Buleleng.”Yang terjaring saat pelaksanaan sidak kali ini sebanyak 20 orang yang terdiri dari lima laki-laki dan 15 orang Penduduk Non Permanen,”lanjutnya.
Penduduk yang terjaring nantinya akan dibawa ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Buleleng guna mengurus segala bentuk surat-surat kependudukan.”Semua masyarakat yang terjaring itu nantinya akan kita giring ke Disdukcapil guna melengkapi semua administrasi kependudukan sehingga semua penduduk terdata,”tutup Arya. @gus
