https://www.traditionrolex.com/27 190 Orang Desa Senganan Dapatkan BLT   - FAJAR BALI
 

190 Orang Desa Senganan Dapatkan BLT  

(Last Updated On: 17/05/2020)

TABANAN – fajarbali.com | Program BLT (Bantuan Langsung Tunai) Dana Desa (DD) milik Desa Senganan, Penebel, Tabanan mencairkan BLT nya secara tunai kepada 190 orang di 9 desa adat, 12 banjar dinas dengan anggaran Rp342.436.200.00. Hal ini dikatakan oleh Perbekel Senganan I Wayan Sukarata, pemberian BLT secara tunai sudah sesuai dengan mekanismenya bahkan pemberian BLT secara tunai kepada penerima sudah berdasarkan hasil seleksi, dimana penerima tidak pernah terdata samasekali belum pernah menerima bantuan dan orang yang mempunyai riwayat penyakit kronis, serta terkena PHK.

 

 

Sukarata menjelaskan, pihaknya memberikan BLT secara tunai pada Sabtu (17/5/2020) sudah memenuhi standar penanganan Covid-19 yang penerapannya juga melakukan social distancing. Tidak hanya itu saja, para penerima BLT pun wajib memakai wasker dan menggunakan handsanitizer. “Dalam penyerahan BLT tunai, kami serahkan dalam sehari selesai dengan memakai standar penanganan Covid-19,” jelasnya seraya menambahkan bagi penerima BLT yang mengalami sakit kronis maka pihaknya bersama relawan Covid-19, dan pendamping lokal desa yang akan memberikan langsung ke rumahnya. 

 

Lanjutnya Sukarata menerangkan pemberian BLT secara tunai berjalan aman. Pasalnya, pihaknya bekerja sudah memenuhi standar juknisnya dan 190 penerima BLT pun datangnya dari DPMD Tabanan yang dijadikan presentase hitungan dana desa yang diperoleh Desa Senganan Rp 1 milyar 142 juta, dimana 30 persennya digunakan untuk pemberian BLT.

 

“Di Desa Senganan dari Dinas DPMD mendapatkan jatah 190 orang penerima BLT, dan kami langsung menggelar Musdes untuk bisa memverifikasi siapa saja yang betul-betul menerima BLT sesuai dengan jumlah jatah yang diberikan oleh DPMD,” jelasnya. 

 

Sementara Ketua BPD, I Wayan Juli Asrawan  menjelaskan berdasarkan data yang dimiliki terkena PHK akibat Covid-19 sebanyak 35 orang, masyarakat yang sama sekali belum tersentuh bantuan dan rentan akan kemiskinan sebanyak 132 orang, dan yang memiliki sakit kronis sebanyak 23 orang. 

 

“Pernah ada masyaraka Senganan yang pernah di data oleh Dinsos dan tidak tercover, akhirnya kita berikan dia BLT,” pungkasnya. (kdp).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Pemkab Tabanan Mendapat Bantuan Paket Ikan dari KKP

Ming Mei 17 , 2020
Dibaca: 11 (Last Updated On: 17/05/2020)TABANAN – fajarbali.com | Pemerintah Kabupaten Tabanan mendapat bantuan dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Balai Besar Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Provinsi Bali. Bantuan tersebut berupa 500 paket ikan yang berisi ikan kembung, 2 ikan kaleng, dan bakso ikan yang […]

Berita Lainnya