https://www.traditionrolex.com/27 WNA Iran Pelaku Penganiayaan Diringkus di Tangerang Banten  - FAJAR BALI
 

WNA Iran Pelaku Penganiayaan Diringkus di Tangerang Banten 

(Last Updated On: 23/12/2019)

DENPASAR – FAJARBALI.COM | Tim Resmob Satreskrim Polresta Denpasar membekuk warganegara Iran, Mehdi Mahmoudi Kalouel (28) ditempat persembunyiannya di Tangerang Banten, Kamis (12/12/2019). Mehdi ditangkap atas kasus pemukulan terhadap rekannya, Masoud Khatami (59) warganegara Iran di restoran Pasargad di Jalan Diana Pura, Kuta.

 

Menurut Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Wayan Arta Ariawan, setelah menganiaya korban, pelaku Mehdi terlacak kabur ke daerah Serpong, Tangerang Banten. Selanjutnya, Tim Resmob Polresta Denpasar dipimpin Kanit 1 Iptu Yudistira dan Kasubnit Putu Eka Wisada bergerak melakukan pengejaran.

Bekerjasama dengan Reskrim Polres Tangerang Selatan, pelaku Mehdi akhirnya dibekuk di Alam Sutera Jalan Suter Ferinia 7-67 Serpong Tangerang Banten, Kamis (12/12/2019) sekitar pukul 17.50 wita. “Pelaku kami tangkap di Tangerang bekerjasama dengan Reskrim Polres Tangerang Selatan,” terang mantan Kasat Narkoba Polresta Denpasar ini.

Dijelaskannya, pelaku Mehdi dan Masoud sudah saling kenal. Bahkan keduanya berbisnis di Bali. Penganiayaan itu terjadi saat pelaku ingin menagih utang ke korban. Ia kemudian mendatangi TKP restoran Pasargad untuk bertemu korban yang akan metting, pada Kamis (12/12/2019) sekitar pukul 20.00 Wita. 

Namun dalam pertemuan, keduanya saling bersitegang hingga akhirnya pelaku Mehdi pitam. Ia menghajar korban dengan tangan mengepal ke arah belakang kepala dan leher sebanyak 5 kali. Akibat pemukulan keras itu, korban jatuh tersungkur.

Sadisnya, Mehdi yang tinggal di Valiasr Sacu Building Teheran Iran itu terus memukuli korban ke arah bagian dada. Sehingga korban mengalami sakit di bagian leher, kepala pusing dan dada sesak. 

Tidak terima dianiaya, korban yang menginap di POP Hotel Jalan Pantai Kuta melaporkannya ke Polresta Denpasar. “Motifnya salah paham dan ada juga masalah hutang. Tapi karena cekcok hingga terjadilah pemukulan,” ungkap mantan Kapolsek Kuta Utara ini. (Hen).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Maling Dihajar Massa Saat Curi Motor Pedagang 

Sen Des 23 , 2019
Dibaca: 11 (Last Updated On: 23/12/2019)DENPASAR – fajarbali.com | Andriawan memang kurang beruntung jadi maling. Ia dikeroyok massa saat akan menggasak motor warga di Pasar Tukad Yeh Aye Panjer Denpasar Selatan, Senin (23/12/2019). Akibat pengeroyokan itu pria bertatto babak belur di sekujur tubuhnya dan diserahkan ke Polsek Denpasar Selatan.    […]

Berita Lainnya