Disampaikan Wabup Wayan Diar, pada kesempatan tersebut Rektor UHN IGB Sugriwa telah menyatakan all out untuk untuk segera memindahkan sekretariat Kampus Bangli UHN IGB Sugriwa ke Bangli.
“Dengan sudah kita hibahkan tambahan tanah seluas 6,5 hektar, dari hasil cerita-cerita kami bersama bapak Rektor sudah dipastikan akan memindahkan secretariat kampus di Bangli,” ungkap Mantan Ketua DPRD Bangli ini. Kaitan dengan itu, lanjut Diar, ritual Rsigana dan Ngeruwak atau ngingkup karang juga sudah dilakukan. Selain itu, Menteri Agama dalam waktu dekat ini direncanakan juga akan melakukan kunjungan ke Bangli untuk memastikan terkait rencana kelanjutan pembangunan kampus tersebut.
Baca Juga:
Komjen Golose Mengaku Prihatin Banyak Anak dan Perempuan Bali Pelaku Narkoba
Residivis Maling Motor Dikendalikan dari Lapas Kerobokan
Hanya saja, pihaknya belum bisa memastikan kapan secara resmi akan dilakukan pemindahannya.
“Untuk pemindahannya, saat ini masih terkendala pandemi. Perkuliahan juga masih dilaksanakan secara daring. Namun orientasi pembelajarannya sudah di Bangli,” jelasnya sembari menyebutkan tahun ajaran ini UHN IGB Sugriwa berhasil menjaring sebanyak sekitar 1.000 mahasiswa. Untuk itu, pihaknya turut berharap pandemi Covid-19 segera bisa berlalu.
“Harapan kita tentunya kalau bisa pemindahannya disegerakan. Mudah-mudahan saja, pandemi ini bisa segera berlalu. Kita semua juga sudah kangen dan rindu Bangli kembali bisa ramai. Ini menjadi cita-cita kita semua,” jelasnya.
Disebutkan pula, jika pemindahan sekretariat UHN IGB Sugriwa ke Bangli bisa diwujudkan, diyakini berbagai keuntungan positif akan dirasakan bagi masyarakat Bangli. Salah satunya, pertumbuhan dan perputaran ekonomi akan terjadi diseputaran kawasan tersebut. Selain itu, angan-angan Bangli menjadi pusat pendidikan lambat laun juga akan bisa terwujud. (ard)
