Save as PDF
KUTA –fajarbali.com |Sekelompok pemuda berkelahi di Jalan Sunset Road Kuta, persis di depan Bercut Barbershop Seminyak, Kuta, pada Kamis 3 November 2022 malam. Aksi saling adu jotos itu viral di media sosial, bahkan terekam ada yang jatuh pingsan setelah terkena pukulan.
Video rekaman itu viral sejak 2 hari belakangan. Perkelahian antar kelompok pemuda itu direkam dan diunggah oleh warga yang berada di lokasi kejadian. Hingg berita ini ditulis belum diketahui pasti motif perkelahian tersebut.
Diketahui, video rekaman itu berdurasi 40 detik. Terlihat jelas, para pemuda mengenakan pakaian putih putih dan hitam berteriak-teriak saling pukul. Terlihat ada sekitar 8 hingga 9 pemuda yang berkelahi.
Masih dalam video rekaman, kedua kubu saling melancarkan serangan secara membabi buta. Dari perseteruan itu, dua pemuda terlihat terpisah dari rekan-rekannya. Mereka berdua saling ngotot dan saling tantang. Hingga salah seorang terkapar setelah dijotos lawannya.
Melihat rekannya tergeletak jatuh pingsan, rekan lainnya berusaha membantu mengejar si pemukul, sehingga suasana perkelahian makin riuh terdengar. “Woah woah, tendang-tendang,” ujar pria yang merekam kejadian tersebut.
Pertikaian antar pemuda itu membuat seorang wanita shock dan teriak histeris. Ia kemudian bersembunyi takut melihat kejadian.
Tidak hanya itu, para pengendara yang melintas juga terkena imbasnya. Ada pemotor yang terjatuh karena tertabrak para pemuda yang sedang berkelahi.
Menindak-lanjuti kejadian, Polsek Kuta langsung menurunkan anggotanya ke TKP untuk mencari para pemuda yang berkelahi. “Laporan sampai saat ini belum ada tapi anggota sudah saya perintahkan cek lokasi untuk diselidiki,” beber Kapolsek Kuta AKP Yogie Pramagita, saat dihubungi awak media, pada Jumat 4 November 2022.
Ternyata tidak hanya Polsek Kuta yang ikut menyelidiki tapi juga Polsek Kuta Utara. Sebab, lokasi perkelahian ini dekat dengan perbatasan wilayah hukum kedua Polsek.
“Ya kami sudah monitor. Anggota kami masih cek TKP,” kata Kapolsek Kuta Utara, Kompol Putu Diah Kurniawandari. R-005
Save as PDF