Save as PDF
FOTO: KAT-Pembukaan Kuliah Aplikatif Terpadu Universitas Ngurah Rai 2023.
DENPASAR – fajarbali.com | Sebanyak 379 orang mahasiswa Universitas Ngurah Rai (UNR) yang didampingi 80 orang dosen, siap diterjunkan ke empat kabupaten/kota dalam Program Kuliah Aplikatif Terpadu (KAT) TA 2023/2024.
Mahasiswa terbagi menjadi 16 kelompok yang akan tersebar di Kabupaten Gianyar, Badung, Bangli dan Kota Denpasar, yang berlangsung selama empat bulan.
Ketua Panitia KAT UNR Yudistira Adnyana, SE., M.Si., mengatakan, KAT Tahun 2023 mengusung tema “Melalui KAT UNR, Kita Tingkatkan Kualitas Pengabdian Kepada Masyarakat Desa Secara Berkelanjutan”.
Penentuan desa dilakukan secara objektif berdasarkan data indeks desa membangun Kementerian Desa tahun 2023. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah membangun Indonesia dari desa guna percepatan akselerasi pemerataan infrastruktur, sumber daya manusia dan yang lainnya.
“Kita memilih desa-desa yang masih berada di klaster maju, kemudian mandiri tetapi yang rangking skornya paling bawah. Sementara desa berkembang ada di Kabupaten Buleleng saat ini masih belum bisa dijangkau,” kata Yudistira di sela pembukaan KAT.
Yudistira melanjutkan, KAT merupakan kegiatan intrakurikuler yang wajib diikuti oleh mahasiswa yang bertujuan mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang dapatkan di bangku kuliah ke masyarakat.
Yudistira yang juga Kepala Lembaga Penilitian dan Pengabdian Masyarakat(LPPM) UNR ini menambahakan, selain KAT, pihaknya juga akan melakukan penelitian bersumber dari dana internal dan hibah Pengabdian Kepada Masyarakat di waktu yang bersamaan.
“Luaran dari kegiatan ini berupa jurnal bagi dosen dan artikel bagi mahasiswa, dan bisa jadi lokasinya berbarengan dengan KAT atau pun mungkin di tempat lain,” jelasnya. Ia berharap kegiatan KAT ini sesuai dengan standar dan tahapan.
Rektor UNR, Dr. Ni Putu Tirka Widanti, MM., M.Hum., menyampaikan, dari segi konsep, KAT UNR 2023, kini lebih berkembang menjadi konsep desa binaan, hal ini bukan berarti bahwa KAT UNR beberapa tahun terkahir kurang, namun sudah sesuai dengan standar.
“KAT UNR mengusung konsep desa binaan, untuk itu selama 3 tahun mendatang mulai tahun 2023 hingga tahun 2026, KAT UNR akan dilaksanakan di desa yang sama,” kata Tirka.
Tema KAT UNR 2023, menurutnya relevan dengan usaha UNR untuk melakukan program desa binaan. “Dengan kegiatan KAT UNR berbagai kebutuhan dan permasalahan kelompok masayarakat di bidang ekonomi, sosial, administrasi dan lingkungan dapat diatasi secara berkelanjutan hingga tuntas,” pungkasnya. (Gde)
Save as PDF