DAJAN1

Tingkatkan Pengetahuan Kesehatan Mulut dan Gigi Ibu Balita, Kader Posyandu Diberi Edukasi

Pelatihan Kader Posyandu dalam Meningkatkan Pengetahuan Kebersihan Gigi dan Mulut Pada Ibu Balita di Desa Dajan Peken Wilayah Kerja Puskesmas  Tabanan III Kabupaten Tabanan.

TABANAN-fajarbali.com  | Tim pengabdi dari Politeknik Kesehatan Kemenkes (Poltekkes) Denpasar, yang diketuai Ni Made Sirat, S.Si.T, M.Kes., dan angota, Ni Nyoman Dewi Supariani, S.Si.T, M.Kes., Pranata Laboratorium (PLP) serta mahasiswa Jurusan Kesehatan Gigi, menggelar Pengabdian Kepada Masyarakat dengan skema Program Kemitraan  Masyarakat (PKM) di Desa Dajan Peken, Tabanan.

Dalam keterangannya, Made Sirat menjelaskan, dalam PKM kali ini pihaknya mengusung tema “Pelatihan Kader Posyandu dalam Meningkatkan Pengetahuan Kebersihan Gigi dan Mulut Pada Ibu Balita di Desa Dajan Peken Wilayah Kerja Puskesmas  Tabanan III Kabupaten Tabanan Tahun 2024”.

Made Sirat menjelaskan, PKM telah berlangsung Sabtu 6 Juli 2024 lalu, bertempat di Ruang Pertemuan Kantor Perbekel Desa Dajan, dihadiri oleh kader posyandu, aparat desa dan perbekel Desa Dajan Peken I Nyoman Sukanada.

Nyoman Sukanda, selaku Perbekel menyampaikan menyambut baik kegiatan ini sebagai upaya bersama meningkatkan derajat kesehatan warganya.

“Semoga kerja sama yang baik ini bisa dilanjutkan di tahun mendatang karena sudah ada MoU pengabdian kepada masyarakat antara Pemerintahan Desa Dajan Peken dengan Poltekkes Denpasar,” kata perbekel.

Materi PKM meliputi, pelatihan kader posyandu dalam meningkatkan pengetahuan kebersihan gigi dan mulut yang dihadiri oleh kader posyandu dan aparat desa berjumlah 42 orang.  Pelatihan diawali dengan pemberian kuisioner yaitu berupa soal pretest, serta diberikan pendidikan kesehatan gigi dan mulut oleh mahasiswa Kesehatan Gigi Poltekkes Denpasar dengan media Booklet.

Perbekel Dajan Peken bersama para pengabdi.

Setelah pelatihan, dilanjutkan dengan pendampingan kader posyandu dalam mempraktikkan cara menyikat gigi yang baik dan benar dengan menggunakan model gigi/phantom serta sikat gigi, dengan harapan kader posyandu bisa melatih ibu balita dalam memelihara kesehatan gigi dan mulut.

Dengan harapan model gigi/phantom serta sikat gigi yang diserahkan kepada pihak desa bisa digunakan secara mandiri oleh kader posyandu untuk melatih ibu-ibu balita dalam memelihara kesehatan gigi anaknya pada setia pertemuan bulanan. (rel)

 

Scroll to Top