Save as PDFGianyar-fajarbali.com | Ada yang menarik di saat merayakan Hari Kemerdekaan RI. Beberapa desa di Gianyar biasanya mengisi dengan pawai obor keliling desa. Hanya saja pawai obor tahun ini tidak bida terlaksana, karena di hampir setiap desa adat di Giat ada upacara Ngaben.
Hal ini dijelaskan Ketua Forum Perbekel Kecamatan Sukawati yang juga Perbekel Kemenuh, Dewa Nyoman Neka, Kamis (18/8/2022). Dikatakannya bahwa di Desa Kemenuh hanya Banjar Tengkulak saja yang bisa menyelenggarakan pawai Obor keliling desa. “Ini karena musim ngaben, biasanya seluruh banjar menyelenggarakan pawai obor,” jelas Dewa Neka. Sedangkan pawai obor di Banjar Tengkulak berlangsung meriah diikuti seratusan pemuda dan anak-anak dari banjar setempat.
Dikatakan Dewa Neka, dirinya juga mendapat informasi yang sama, bahwa di desa lain tidak bisa menyelenggarakan pawai obor. “Ya, agar jangan dinilai kami kehilangan semangat nasionalis, ini murni karena kesibukan upakara di desa adat, khususnya musim Ngaben,” jelasnya. Dianta desa yang tidak bisa menyelenggarakan pasai obor, seperti Desa Peliatan, Pejeng dan desa lain.
Dikatakan lagi, pawai obor sudah terselenggara sejak puluhan tahun, yang dikomandoi STT banjar adat setempat. “Saya kira pawai obor sudah dilaksanakan sejak STT berdiri, saya saja saat muda ikut pawai obor,” ujarnya. Dewa Neka juga berjanji kedepannya, pada perayaan 17an ke depan lebih baik dan lebih meriah.sar
Save as PDF