NEGARA-fajarbali.com | Percepatan vaksinasi terus dilakukan. Setelah menyasar ke masyarakat di setiap desa, pemberian vaksinasi kini masuk ke kalangan anak-anak atau siswa siswi. Sebagai pencanangan vaksinasi pertama, Satgas Covid-19 Jembrana memberikan vaksin kepada siswa siswi di SMPN 3 Negara, Senin (5/7/2021).
Meskipun diikuti ratusan siswa, namun dari pihak sekolah tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Sebelum menerima vaksin , para siswa siswi mendaftar dan antre dengan tetap jaga jarak. Begitupula setelah mendapat vaksin, para siswa juga tak diperbolehkan berkerumun.
Terkait pelaksanaan vaksinasi di sekolah, Kepala SMPN 3 Negara, I Gusti Komang Arnawa mengatakan siswa yang boleh diberikan vaksinasi covid-19 usianya dari 12 hingga 18 tahun. Siswa siswi yang mengikuti pemberian vaksinasi mulai kelas VIII dan IX.
“Di sekolah kami (SMPN 3 Negara), ditargetkan sebanyak 618 orang . Target kami semua siswa divaksin. Namun hanya mengimbau dan tidak memaksa. Jika ada siswa yang tak diizinkan divaksin oleh orang tuanya , nanti kami akan memberikan edukasi lagi,” ujarnya.
Baca Juga :
Google for Startups mengumumkan 8 lulusan program akselerator pertama di Indonesia
Sidang Paripurna DPRD Badung, Bupati Giri Prasta Komit Lanjutkan Program Kebahagiaan Masyarakat
Arnawa memprediksi mungkin ada yang belum menerima informasi. Hal itu dikarenakan, tak semua siswa memiliki handphone dan tempat tinggalnya agak jauh. Dia menyadari informasi vaksinasi cukup mendadak. Namun untungnya masing masing kelas mempunyai group siswa di WA Group. Di sekolah yang dipimpinnya terdapat 20 kelas terdiri dari kelas VIII dan IX.
Pelaksanaan vaksinasi ini sudah berjalan sesuai prokes. Kedatangan siswa untuk menerima vaksin di atur per-30 menit. Pemberian vaksin bagi siswa dibagi dua tempat dan dua tim vaksinator. Usai divaksin serta mendapatkan sertifikasi vaksin, para siswa itu diperbolehkan kembali pulang, agar tidak sampai menimbulkan kerumunan.
Secara rinci dijelaskan untuk kelas VIII berjumlah 304 siswa , sedangkan kelas IX sebanyak 314 siswa. Secara keseluruhnya, berapa yang telah divaksin belum dapat diketahui karena pelaksanaannya masih berjalan. Harapannya , seluruh siswa kelas VIII dan IX mendapatkan dan bisa divaksin.
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Jembrana Ni Nengah Wartini dikonfirmasi mengatakan vaksin yang diberikan ini anak berusia 12 -17 tahun. Pemberian vaksin ini dicanangkan serentak Senin (5/7/2021). Untuk di kabupaten Jembrana pencanangannya di gelar di SMPN 3 Negara. Selanjutnya untuk sekolah yang lain penjadwalannya akan dikoordinasikan oleh masing masing puskesmas yang mewilayahi.
Terhadap vaksinasi ini, sejumlah siswa mengaku senang dan bersyukur mendapatkan vaksin. Salah seorang siswi, Putu Ayu Listya kelas III c mengira anak anak terutama usia remaja tidak boleh vaksin, tapi ternyata di perbolehkan. “Setelah divaksin, kami lebih percaya diri,” ujarnya. Harapannya , semuanya berjalan normal dan pandemi bisa berlalu. (prm)
Save as PDF