https://www.traditionrolex.com/27 Sensus Pertanian 2023, BPS Gianyar Terjunkan 289 Petugas - FAJAR BALI
 

Sensus Pertanian 2023, BPS Gianyar Terjunkan 289 Petugas

Tugas sensus selama dua bulan ke depan (1 Juni-31 Juli 2023).

 Save as PDF
(Last Updated On: 31/05/2023)

APEL Siaga petugas lapangan BPS Gianyar sebelum melakukan tugas Sensus Pertanian 2023, di Areal Pura Masceti, Rabu (31/5/2023).

 

GIANYAR – fajarbali.com | Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Gianyar menerjunkan 289 petugas, terdiri dari 245 orang Petugas Lapangan Sensus (PPL), 44 orang Pemeriksa Lapangan Sensus (PML), 7 Pemeriksa Lapangan Sensus (Koseka). Sebelum melakukan tugas, ratusan pegawai yang lolos seleksi itu dikumpulkan dalam apel di Areal Pura Masceti, Gianyar, Rabu (32/5/2023).

Kegiatan dirangkai dengan penamaman pohon cempaka dan sandat di areal pura setempat, juga fun game untuk meningkatkan rasa kekeluargaan sebelum terjun ke lapangan esok harinya.

PENANAMAN pohon cempaka dan sandat.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Gianyar Maria Iin Maidiana, SST., dikonfirmasi usai apel, memastikan pasukannya sudah siap melakukan tugas-tugasnya selama dua bulan ke depan (1 Juni-31 Juli 2023).

Data yang akan digali dalam Sensus Pertanian 2023 ini, meliputi subsektor pertanian tanaman pangan, perkebunan, hortikultura, peternakan, perikanan, kehutanan dan jasa pertanian. Jika dirata-ratakan, setiap orang PPL bakal menggarap enam dusun/banjar.

Sebagai acuan target, seorang PPL minimal mengunjungi lima keluarga petani setiap harinya. “Untuk target tetap ada agar sesuai dengan deadline,” kata Iin Maidana.

Selain menyasar petani perorangan, sensus juga menyasar kelompok petani berbadan hukum dan usaha tani lainnya. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan petugas meliputi hal-hal mendasar, seperti berapa luas garapan (sawah), berapa jumlah ternak, usia ternak dan sebagainya.

Untuk metode sensus, lanjut Iin Maidana, BPS menggunakan pola door to door dan snow ball. “Door to door dilakukan di daerah yang dominan pertanian. Sedangkan snow ball digunakan di perkotaan dengan mewawancarai tokoh-tokoh masyarakat karena di kota petani relatif jarang,” jelasnya.

Iin Maidana berharap, sasaran sensus yaitu seluruh petani dapat menerima kehadiran petugasnya dan memberikan jawaban dengan jujur. Sebab, kata Iin Maidana, data yang dihimpun akan menentukan arah kebijakan pemerintah di bidang pertanian dan petani itu sendiri.

Data dari BPS di daerah se-Indonesia akan dijadikan acuan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan/Bappenas sehingga memengaruhi kebijakan sektor pertanian ke depannya.

Iin Maidana berterima kasih kepada petugas PPL yang tampak bersemangat. Ratusan PPL itu telah dinyatakan lolos seleksi administrasi, pengetahuan dan wawancara pada rekrutmen secara online sejak Maret lalu.

“Jumlah pelamar PPL cukup membludak. Jadi kami saring lagi lewat rangkaian tes. Setiap ada program, kami pasti buka rekrutmen karena keterbatasan tenaga internal kami,” pungkas Iin Maidana didampingi Ketua Tim Sensus Pertanian 2023 BPS Gianyar Patrisius Pahik. (Gde)

 Save as PDF

Next Post

Hakim Vonis Dua Terdakwa Pembunuh Gusti Mirah Berbeda

Rab Mei 31 , 2023
Rahman divonis 20 tahun karena merupakan residivis kasus serupa
terdakwa pembunuh gusti mirah

Berita Lainnya