https://www.traditionrolex.com/27 Sempat Tak Dapat Siswa, SMK Saraswati Amlapura Kembali Di Buka - FAJAR BALI
 

Sempat Tak Dapat Siswa, SMK Saraswati Amlapura Kembali Di Buka

(Last Updated On: 29/06/2021)

AMLAPURA-fajarbali.com | SMK Saraswati yang sebelumnya sempat tidak mendapat siswa didik baru, sejak tahun 2020 lalu kembali beroperasi.


Saat angkatan pertama di buka, SMK Saraswasti hanya mendapat 27 siswa, tahun ini ditargetkan bisa memperoleh dua kelas atau 70 orang siswa. Gede Sudiatmika, kaprog pariwisata SMK Saraswati yang ditemui di pameran potensi dan hasil pembangunan di taman budaya candrabuana, Senin (28/6/2021) kemarin mengatakan, SMK Saraswati yang dulunya bernama SMEA/Slua Saraswati memang sempat vakum karena tidak mendapatkan peserta didik baru. SMK Saraswati kemudian sejak tahun 2020 lalu, memulai kembali membuka kelas dengan jurusan pariwisata.

“Tahun kemarin kita mulai buka, dan mendapatkan 27 siswa baru,” ujarnya. 

Baca Juga :
Geliatkan Perekonomian, Pemkab Karangasem Gelar Pameran
Kodam IX/Udayana Vaksin 478 Warga Luwus Tabanan

Dikatakanya,SMK Saraswati sendiri tidak mengkhususkan pada satu jurusan saja. Namun, setelah siswa training barulah diajarkan sesuai keinginan siswa. Disampaikan, siswa akan mulai training saat mereka berada di kelas XI. “Untuk training kami bekerjasama dengan sejumlah hotel di Karangasem,untuk mengasah kemampuan siswa,” ujarnya lagi. 

Tidak itu saja, untuk mematangkan kemampuan siswa, pihak sekolah juga akan kembali memberikan siswa training setelah mereka selesai melaksanakan ujian. Training kali ini, pihaknya pun telah melakukan penjajakan dengan sejumlah agensi untuk memberangkatkan para siswa training ke luar negeri. Inilah, katanya, yang menjadi unggulan SMK Saraswati.

“Kita ambil setelah mereka ujian, nilai juga sudah diketahui, meski telah ujian mereka tetap membawa nama SMK Saraswati,” ujarnya lagi. 

Gede Sudiatmika mengatakan, dengan unggulan itu, pihaknya sangat berharap akan membangkitkan kembali minat orang tua calon siswa untuk menyekolahkan anak-anaknya di SMK Saraswati. Apalagi, SMK Saraswati pada tahun 1990 an menjadi salah satu sekolah favorit.

“Kita targetkan tahun ini bisa mendapatakan 70 peserta didik baru, ” ujarnya lagi. (bud)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Dianggap Masih Zona Merah, Kabupaten Tabanan Tidak Berani Gelar PTM

Sel Jun 29 , 2021
Dibaca: 23 (Last Updated On: 29/06/2021)TABANAN-fajarbali.com | Akibat adanya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang “saru gremeng” maka Pewarta (Persatuan Wartawan Tabanan) langsung menggelar diskusi Kopi Pewarta dengan Kepala Dinas Pendidikan diwakili oleh pembinaan SMP Tabanan Serta Kepala Dinas Kesehatan, dan Kepala SMPN 1 Tabanan pada Senin (28/6/2021).  Save as PDF

Berita Lainnya