Save as PDFDenpasar-fajarbali.com
Menjelang Pemilu 2024, Partai Gerindra Provinsi Bali terus melakukan penguatan internal dengan melakukan konsolidasi. Penguatan tersebut disemua lini, mulai dari tingkatan Provinsi hingga Desa.
Selain penguatan untuk pemenangan Pemilu Legislatif, Gerindra Bali juga ingin memenangkan pencalonan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai Presiden RI. Hal itu terungkap melalui Acara Konsolidasi Partai Gerindra Bali yang berlangsung di Hotel Harris Jalan Cokroaminto Denpasar, Rabu (26/10) malam. Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani.
Dalam pidatonya, Ahmad Muzani meminta kepada ranting dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) untuk bekerja keras memenangkan Ketua Umum Partai Gerindra menjadi Presiden RI mendatang. Ditambah lagi dengan target yang telah dicanangkan oleh Partai Gerindra Bali yakni 2 kursi di Senayan.
Menurutnya, peran PAC sangat penting. Sehingga, konsolidasi tak hanya dilakukan ditingkat provinsi dan kabupaten/kota saja. Disamping itu, PAC selama ini sangat setia dan loyal terhadap partai.
“Saya sengaja meminta Pak Made (Ketua DPD Gerindra Bali Made Muliawan Arya alis De Gadjah) menghadirkan pengurus PAC dan ranting. Karena meski mereka hanya pengurus tingkat kedua yang paling rendah di skala partai, tapi merekalah yang di kecamatan menjaga suara-suara, yang pasang spanduk, dan kibarkan bendera,” tegasnya.
Sebagai penjaga partai, loyalitas dan kesetiaan menjadi hal utama yang dipegang teguh. “Itu sebabnya malam ini saya ingin ketemu dengan PAC. Mereka adalah penanggung jawab di kecamatan sedangkan saya penanggung jawab partai di nasional nggak ada beda PAC dengan sekjen,” tandasnya.
Oleh sebab itu, Muzani menegaskan kepada seluruh jajaran DPC dan DPD untuk tidak menyepelekan peran PAC. Meskipun menjadi struktur paling rendah dikepartaian, namun peranannya paling penting. “Kalau PAC mogok jadi saksi apa jadinya partai, karena itu saya minta dengan hormat DPD, DPC jangan pernah sepelekan PAC,” akunya.
Loyal Jadi Harga Mati
Sementara itu, Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Bali Made Mulyawan Arya menyampaikan, makna yang harus dimiliki dalam berpartai adalah loyalisme. Yakni harus loyal pada partai, loyal pada pimpinan, dan loyal kepada masyarakat.
“Kami menunggu arahan dan melaporkan kondisi di Bali. Pertama kami solid kompak, loyal serta kami lebih militan dari sebelum-sebelumnya berkat kader Gerindra dari diklat Hambalang,” tandasnya.
Kata dia, loyal dan setia merupakan hal yang tidak bisa diganggu gugat. Dengan itu, seluruh kader dan struktur partai bisa berjalan kompak dan solid. “Jadi ketiga syarat itu harus dipenuhi meski jumlah kami sedikit mohon maaf tapi kami kompak solid,” tegasnya.
Politisi asal Kota Denpasar ini juga memaparkan target-target politik. Salah satunya perolehan kursi di DPRD Bali yang saat ini sebanyak 6 kursi menjadi 10 kursi.
Save as PDF