BANGLI – fajarbali.com | Rumah Sakit Umum (RSU) Bangli dipastikan tahun 2021 mendapatkan bantuan pengadaan 4 unit mobil ambulance. Hal ini untuk meningkatkan pelayanan rumah sakit terbesar di Bangli itu. Bahkan, pengadaan mobil ambulance yang merupakan bantuan dari Pusat tersebut sudah masuk pada tahap tanda tangan kontrak.
Hal ini diakui Wadir Sarana Prasarana RSU Bangli dr Wayan Pariasta saat dikonfirmasi awak media, Senin (14/6/2021). Kata dia, pengadaan dilakukan lantaran melihat kondisi ambulance yang ada sudah tergolong tua.
Disebutkan, saat ini RSU Bangli hanya mempunyai 4 mobil ambulance transport yang aktif dan 1 unit ambulance jenasah. “Kondisi mobil ambulance kita rata-rata sudah berumur. Bahkan, untuk ambulance jenasah hanya ada 1 unit dan pemanfaatannya tergolong tinggi,” jelasnya.
Baca Juga :
Fakta dan Mitos tentang Teknologi 5G
Pembukaan Pariwisata Bali Harus Sejalan Dengan Aspek Kesehatan
Karena itu, adanya tambahan ambulan dari pusat sangat diharapkan sejak lama. Prosesnya, lanjut dia, telah mulai dilakukan tahun 2020 dengan mengajukan permohonan bantuan ke pemerintah pusat. “Awalnya, kami mengajukan permohonan bantuan untuk pengadaan 1 unit mobil ambulance. Namun anggaran yang turun justru untuk pengadaan 4 unit mobil ambulance,” ungkapnya.
Karena itu, pihaknya mengaku bersyukur dan berterimakasih atas perhatian yang diberikan pemerintah pusat. Disampaikan, anggaran untuk pengadaan 4 unit ambulance tersebut senilai Rp 2,7 miliar bersumber dari dana DAK.
“Untuk prosesnya, tanda tangan kontrak antara penyedia dengan PPK sudah dilakukan. Selanjutnya, setelah proses tender, harganya Rp 2.286.205.000″ ungkapnya. Rencananya, peruntukkan empat unit ambulance tersebut, nantinya untuk tambahan mobil ambulance jenasah 2 unit, 1 untuk mobil ambulance trasport dan 1 unit untuk mobil ambulance emergency. (ard)
Save as PDF