https://www.traditionrolex.com/27 Pentingnya Asupan Gizi Di Tengah Pandemi Covid-19 - FAJAR BALI
 

Pentingnya Asupan Gizi Di Tengah Pandemi Covid-19

(Last Updated On: 22/04/2020)

DENPASAR – fajarbali.com | Penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia khususnya di Bali mengalami peningkatan. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bali melaporkan, tercatat hingga Selasa (21/4/2020) adanya tambahan 10 kasus positif COVID-19. Dengan demikian, akumulatif kasus positif COVID-19 di Bali kini berjumlah 150 orang.

 

 

Untuk itu masyarakat diimbau untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan hindari aktivitas di luar rumah. Selain itu, banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi penyebaran wabah tersebut. Contohnya seperti melakukan social distancing dan menjaga kebersihan diri maupun lingkungan. Masyarakat juga dihimbau untuk menerapkan pola hidup sehat dengan berolahraga dan mengonsumsi makanan bergizi untuk menghindari virus corona covid-19.

 

Seperti yang diketahui, pandemi corona covid-19 menyerang tubuh manusia yang memiliki daya imun rendah. Pentingnya asupan gizi di musim pandemi Covid-19 ini merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang daya tahan tubuh. “Dengan mengonsumsi makanan berigizi, kita bisa meningkatkan imun tubuh dan mencegah penyebaran virus tersebut,” ujar dokter spesialis gizi klinik RSUP Sanglah, dr Ni Ketut Sumartini, M.Kes, Sp.GK.

 

dr Sumartini mengatakan, gizi seimbang dengan makanan segar yang bervariasi sangat dianjurkan. Gizi seimbang tersebut diantaranya karbohidrat seperti nasi maupun ubi, kacang-kacangan, sayur dan buah yang mengandung vitamin serta protein. 

 

“Ada banyak nutrisi dalam sayur dan buah-buahan yang tak terkandung dalam makanan lain, seperti vitamin, mineral penting bagi tubuh, hingga zat antioksidan yang bisa membantu menangkal radikal bebas, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Sayangnya, masih ada beberapa orang kurang suka makan buah-buah dan sayuran. Nah, untuk menjaga kesehatan tubuh dari dalam, mulailah untuk rutin mengonsumsi sayuran dan buah-buahan sebagai bagian dari asupan gizi harian yang seimbang. Konsumsi sayur disarankan 3-5 porsi sehari,” jelasnya.

 

dr Sumartini menambahkan, selain karbohidrat yang bisa didapat dari nasi, roti atau kentang, serta sayuran dan buah-buahan sebagai sumber vitamin dan mineral esensial, makan sehat juga perlu dilengkapi dengan makanan berprotein. “Sumber makanan ini bisa didapat dari ikan, ayam, telur, hingga daging,” imbuhnya.

 

Sementara itu, dehidrasi juga bisa memicu beragam jenis penyakit dan tak menutup kemungkinan juga dapat tertular Corona. Ini karena saat dehidrasi terjadi, kondisi tubuh akan rentan melemah. Jika dibiarkan terus-menerus, hal tersebut bisa membuat tubuh lebih mudah terinfeksi virus penyakit.

 

“Perbanyak minum air putih, dan jangan menunggu haus lebih dulu. Selain bisa menghindarkan diri dari risiko sakit, rutin minum air putih 8-10 gelas air sehari juga akan menjaga metabolisme tubuh bekerja lebih baik. Fungsi air putih ini pun juga akan mengoptimalkan penyerapan nutrisi dalam tubuh. Usahakan hindari minuman dengan pemanis buatan, berpengawet, dan alkohol,” katanya.

 

dr Sumartini juga mengimbau agar masyarakat selalu taat menjalankan pola hidup sehat dan bersih. Lakukan aktivitas fisik dengan rutin berolahraga salah satunya yoga yang bisa dilakukan di dalam rumah. (dar).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Waspada Gangguan Mental Saat Pandemi

Rab Apr 22 , 2020
Dibaca: 6 (Last Updated On: 22/04/2020)DENPASAR – fajarbali.com | Di tengah wabah virus corona yang mengancam dunia, wajar jika masyarakat mulai merasa stres bahkan depresi. Gangguan mental tersebut semakin diperparah apabila seseorang terkena suatu masalah dalam pekerjaannya. Selain itu, tingginya arus informasi yang berubah secara cepat dan membingungkan, bahkan menakutkan […]

Berita Lainnya