Save as PDF
Camat Kuta Utara Putu Eka Parmana memberikan potongan tumpeng kepada Manajer KSP Sari Sedana Luwih I Gusti Agung Ngurah Darma Susila (kiri) , saat RAT dan HUT ke-20, di Dalung, Kuta Utara, Badung, Kamis (4/4/2024).
MANGUPURA-fajarbali.com | Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sari Sedana Luwih, menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) dirangkai peringatan hari jadi ke-20 tahun, Kamis (4/4/2024), bertempat di Wantilan Pura Dalem Gede, Dalung, Kuta Utara, Badung.
Manajer KSP Sari Sedana Luwih I Gusti Agung Ngurah Darma Susila, SE., M.Si., memaparkan beberapa capaian positif koperasi yang dipimpinnya itu. Intinya, selama 20 tahun berhasil menunjukkan perkembangan signifikan.
Salah satu buktinya dengan mendirikan kantor kas baru di Jl. Bila, Banjar Tuka, Dalung, yang telah mulai beroperasi tahun ini. Kantor baru ini menelan anggaran lebih dari Rp1,5 miliar.
Perkembangan juga terjadi pada peningkatan aset dan jumlah anggota. Sehingga, pihaknya tidak ragu menargetkan aset Rp1 Triliun pada tahun 2037 mendatang.
“Total anggota tahun lalu 880 orang. Kini 1. 141. Aset meningkat 4 persen, SHU naik 24 persen. Anggaran RAT tahun ini juga kami naikkan menjadi Rp300 juta, dua hadiah utama Honda Stylo, berbagai door prize dan santunan untuk puluhan warga kurang mampu,” jelas Agung Darma Susila.
Menariknya, anggota penyimpan dan peminjam mempunyai hak yang sama merebutkan hadiah undian. Antusiasme aggota yang hadir tampak sangat tinggi hingga meluber duduk di luar pelataran wantilan.
Lebih lanjut, Agung Darma Susila menambahkan, target aset Rp1 Triliun merupakan bagian “big dream” yang ingin dicapai, selain modal sendiri Rp200 miliar, rata-rata penyaluran kredit Rp1 miliar perorang, serta mengantarkan anggota memperoleh pendapatan bersih rata-rata Rp20 juta perbulan.
Visi yang diusung, yakni mewujudkan koperasi yang terbaik yang teraman dan yang paling menguntungkan di Bali. Visi itu dituangkan dalam misi; menigkatkan jumlah anggota yang loyal, meningkatkan simpanan dan pinjaman sehat anggota.
Kemudian pendampingan anggota, meningkatkan kualitas SDM manajemen pengurus dan pengawas, melakukan jejaring usaha vertikal dan horizontal, memberikan pelayanan prima. Sehingga KSP Sari Sedana Luwih menjadi koperasi terbaik dan menguntungkan di Bali.
Yang tak kalah penting, menurutnya, KSP Sari Sedana Luwih adalah koperasi taat peraturan perundang-undangan. Sesuai Permenkop UKM No 8/2023, pihaknya telah mengembalikan dana penyimpan yang tidak mau masuk anggota. Karena dalam peraturan menteri itu, koperasi hanya diizinkan melayani anggota saja.
Ketua Puskop Jagaditha Badung, diwakili Sekretaris I Nyoman Sumerta mengapresiasi KSP Sari Sedana Luwih karena punya pengurus dan pengawas yang luar biasa. Pelaksanaan RAT dengan hadiah besar menjadi salah satu indikatornya.
Menurut Sumerta, banyak koperasi yang masih kesulitan likuiditas pasca-covid 19. Namun KSP Sari Sedana Luwih justru berjalan lancar, bahkan menghasilkan Sisa Hasil Usaha (SHU). Ini membuktikan bahwa manajemennya sehat dan mampu menjaga kepercayaan anggota.
“KSP Sari Sedana Luwih adalah percontohan bagi koperasi lain di Badung. Dikelola oleh SDM kompeten. Tidak salah jika koperasi ini sering menerima kunjungan-kunjungan penting,” kata Sumerta.
Agung Darma Susila (dua dari kiri) bersama Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Madzuki, serta Gubernur Bali Wayan Koster dalam penyerahan pinjaman LPDB, saat pandemi covid-19 dua tahun lalu.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali, I Wayan Ekadina yang dibacakan stafnya, menyarankan agar KSP Sari Sedana Luwih menyerap aspirasi anggota maupun ahlinya dalam menyusun program kerja 2024.
“Apa yang sudah bagus lanjutkan, dan apa yang menjadi kekurangan tahun sebelumnya, lalukan pembenahan,” sarannya, sembari mengapresiasi kehadiran anggota yang memenuhi tempat RAT.
Senada, Camat Kuta Utara Putu Eka Parmana, berpendapat, KSP Sari Sedana Luwih merupakan salah satu unit usaha yang turut menggerakkan roda perekonomian di wilayahnya. Camat meminta agar koperasi ini memperluas jangkauan pelayanan agar meng-cover seluruh Kuta Utara.
Pun demikian ia mendorong pengembangan unit-unit usaha lain, mengingat potensi UMKM sangat besar di Kecamatan Kuta Utara.
“Kita tidak boleh hanya jadi penonton. Harus mampu memanfaatkan potensi. Saya juga sarankan agar KSP Sari Sedana Luwih tidak hanya soal simpan-pinjam, tapi melakukan pembinaan terhadap anggota agar semuanya proaktif,” pungkasnya.
Camat Kuta Utara mendukung program kepesertaaan BPJS ketenagakerjaan yang meliputi tanggungan kecelakaan kerja hingga kematian bagi anggota, sehingga mampu meringankan beban saat terjadi hal-hal terburuk. Selain mendapatkan biaya penggantian transportasi, seluruh anggota juga mendapatkan beras lima kilogram dalam RAT 2024. (gde)
Save as PDF