https://www.traditionrolex.com/27 Kabalitbang Badung : Musrenbang RKPD Momentum Ukur Capaian RPJMD - FAJAR BALI
 

Kabalitbang Badung : Musrenbang RKPD Momentum Ukur Capaian RPJMD

Pengukuran capaian RPJMD wajib dilakukan karena RPJMD merupakan dokumen yuridis dan politis yang di dalamnya memuat program kegiatan yang pernah ditawarkan oleh calon kepala daerah sekaligus berisikan pula aspirasi anggota DPRD.

 Save as PDF
(Last Updated On: 28/03/2023)

 

Badan Litbang Kabupaten Badung I Wayan Suambara menjadi narasumber dalam Musrenbang RKPD 2024 Kabupaten Jembrana, Senin (27/3/2023)

 

MANGUPURA-Fajarbali.com | Pelaksanaan Musrenbang RKPD hendaknya dijadikan momentum untuk mengevaluasi dan mengukur capaian RPJMD. Pengukuran capaian RPJMD wajib dilakukan karena RPJMD merupakan dokumen yuridis dan politis yang di dalamnya memuat program kegiatan yang pernah ditawarkan oleh calon kepala daerah sekaligus berisikan pula aspirasi anggota DPRD. Demikian diungkapkan oleh Dr. I Wayan Suambara, S.H., M.M Kepala Badan Litbang Kabupaten Badung ketika menjadi narasumber dalam Musrenbang RKPD Tahun 2024 Kabupaten Jembrana di Negara, Senin (27/3/2023).

Suambara mengungkapkan, dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat sebagaimana visi Kabupaten Jembrana dikatakannya ada 4 pilar yang memiliki peran penting dan strategis yakni Pemerintah Daerah beserta jajarannya yang di dalamnya mencakup kebijakan, program dan kegiatan, regulasi serta kemampuan keuangan daerah. “Disamping itu peran dunia usaha atau sektor swasta juga sangat penting sebagai pihak yang berperan besar dalam membuka dan menyerap lapangan pekerjaan serta partisipasi masyarakat,” ujarnya. 

Lebih lanjut dikatakannya pula saat ini Perguruan Tinggi juga mempunyai peran yang strategis dalam membantu Pemerintah Daerah merumuskan kebijakan-kebijakan Pemerintah Daerah sehingga setiap kebijakan publik yang akan diambil oleh Pemerintah Daerah harus didasarkan atas penelitian ataupun kajian. 

Suambara berharap agar dalam Musrenbang tersebut dirumuskan program kegiatan yang berbasis kepada potensi lokal terutama sektor perkebunan yang mendominasi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jembrana. Pembangunan jalan tol Beringkit-Gilimanuk menurutnya akan mempunyai pengaruh yang signifikan dalam membangun pusat-pusat pertumbuhan ekonomi. Karenanya pula dia berharap agar diprogramkan pula peningkatan kompetensi masyarakat disamping kompetensi ASN itu sendiri. 

Khusus berkaitan dengan sektor pertanian dengan komoditas unggulan jembrana khususnya kakao termasuk komoditas lainnya, Suambara berharap agar diorientasikan kepada pengembangan industri berbasis hulu sampai hilir. Sudah saatnya Jembrana meninggalkan pola pertanian konvensional. Dia berkeyakinan dengan pola kepemimpinan kepala daerah yang ada saat ini Jembrana akan semakin maju dan pusat pertumbuhan ekonomi pun akan semakin merata.

Keyakinan itu dia tunjukan dengan data capaian pembangunan di Kabupaten Jembrana dalam 2 tahun terakhir yang telah menempatkan Jembrana pada posisi yang tidak terlalu terbelakang. Musrenbang dibuka oleh Bupati Jembrana Nengah Tamba yang dihadiri pula oleh Wakil Bupati Jembrana, pimpinan dan anggota DPRD, para Kepala Perangkat Daerah dan berbagai unsur perwakilan masyarakat.W-004

 

 Save as PDF

Next Post

Pemkab Badung Minta Ribuan Perusahaan yang Memanfaatkan ABT Urus Izin

Sel Mar 28 , 2023
"Jadi tujuan FGD ini untuk memberikan pemahaman, pengusaha untuk pengurusan izin, tentang pemanfaatan ABT. Karena penting bagaimana cara memanfaatkan air bawah tanah untuk menjaga alam," jelasnya
FGD

Berita Lainnya