GIANYAR- fajarbali.com | Jero Mangku Istri Lingsir Pura Santi Payangan Tibekauh, Gianyar Ni Ketut Dongdong tutup usia 27/1/2018. Jero Mangku Istri Lingsir yang berusia 80 tahun tersebut sebelumnya ia menderita sakit. Jero Mangku Istri Lingsir Pura Santi Payangan Tibekauh Ni Ketut Dongdong meninggalkan tiga orang anak.
Putra keduanya Made Suardana mengatakan, dudonan karya pelebon Jero Mangku Istri Lingsir, diawali pada 1 Maret 2018, Wraspati, Kliwon, Klawu melakukan Ngewangun dan Nyiramang Layon pada pukul 13.00 Wita.
Selanjutnya pada 2 Maret 2018 Sukra, Umanis, Klawu melakukan Nyuwung dan Manah Tirta Ening ke Beji, pada pukul 09.00 Wita. Kemudian pada tanggal 3 Maret 2018 Saniscara, Paing, Klawu mengadakan Mendak Kajang dan Upadesa dimulai pada pukul 09.00 Wita disambung dengan Upadesa pada pukul 19.00 Wita.
Selanjutnya pada 4 Maret 2018 Redite, Pon, Dukut, merupakan acara puncak Pelebon dimulai pada pukul 09.00 Wita sampai selesai. Pada 5 Maret 2018 Soma, Wage, Dukut, melakukan Nganyut, Mecaru, Ngangget Don Bingin, Ngajum Sekah dan Puncak Karya Nyekah, dimulai pada pukul 08.00 Wita dan pada 6 Maret 2018, Anggara, Kliwon, Dukut, melakukan Nganyut Sekah, Nyegara Gunung, Ngelinggihang, dimulai pada pukul 08.00 Wita.
Ia menambahkan pada pelebon nanti menggunakan Lembu Putih dan Bade Tumpeng Pitu, serta di puput oleh Ida Padanda Padang Tegal. "Karena dirinya sudah menjadi Mangku di Pura Kawitan, maka dalam pelebon nanti memakai Lembu Putih," paparnya. (kdk)