GIANYAR-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Jembatan kaca sepanjang 199 meter yang menghubungkan antara Desa Sabaa dengan Desa Kemenuh segera rampung. Pada jembatan ini juga didukung view air terjun Tegenungan. Disebutkan pembangunan jembatan kaca ini olehh investor asal China bekerjasama dengan pengusaha lokal.Â
Jembatan kaca ini berlokasi di Banjar Blangsinga, Desa Saba, Gianyar dimana pengerjaan dimulai sejak setahun lalu. Jembatan ini dengan panjangg 199 meter dengan ketinggian 40 meter. Daya tarik wisata baru ini juga menelan dana sekitar Rp 70 miliar, dengan menggunakkan kaca anti retak dan efek retak sehingga memicu adrenalin para pelintas.Â
Â
Saat ini jembatan tersebut sudah selesai dibangun dan tinggal finishing pada areal pintu masuk dan penataan taman. Selain menikmati dan memicu adrenalin di jembatan kaca, sebelumnya pengunjung diajak menikmati tracking penyusuri Sungai Petanu, objek wisata spiritual Pura Musen, berbelanja di Krisna Oleh-oleh dan sebagainya.
Â
Dijelaskan Bendesa Blangsinga, I Wayan Murtika, Kamis (25/8/2022) jembatan tersebut merupakan bentuk kerjasama investasi antara Pemerintah Indonesia dengan China. "Sebelumnya pemerintah kita datang ke China untuk kerjasama investasi. Lalu dipilihlah Bali, khususnya Gianyar untuk jembatan kaca. Proyek ini pemodalnya PT Kaishi, China," ujarnya. Untuk Banjar Blangsinga, kedepannya mendapat retribusi karena ikut menginvestasikan lahan seluAS 12,8 are. "Bentuk kerjasana sudah ada di dalam kontrak, aapa kewajiban dan hak," jelas Wayan Murtika. Dengan dukungan warga setempat, pihaknya optimis DTW tersebut ramai kunjungan wisatawan. Pada jembatan tersebut akan mampu menahan beban statis dan beban dinamis sampai 40 ton, " Sehingga mampu menampung 250 orang bila berjalan bersamaan," jelasnya lagi.sar