https://www.traditionrolex.com/27 Hari Pertama UNBK Berlangsung Tanpa Kendala - FAJAR BALI
 

Hari Pertama UNBK Berlangsung Tanpa Kendala

(Last Updated On: 03/04/2018)

DENPASARfajarbali.com | Ujian Nasional (UN) untuk jenjang SMK, 2 hingga 5 April 2018 berlangsung lancar. Sebanyak 515 siswa dari lima program keahlian di SMKN 5 Denpasar tampak mengikuti UNBK dengan tertib.

Kepala SMKN 5 Denpasar, I Made Buda Astika mengakui bahwa pihaknya tidak mengalami kendala, baik dari fasilitas, server, listrik, bahkan jaringan internet. Untuk menyukseskan pelaksanaan UNBK tersebut, para teknisi sudah disiapkan sejak dua bulan lalu.

“Kami juga menambah komputer dari pihak ke dua (menyewa) seperti tahun lalu sebanyak 50 unit. Kami baru ada komputer sebanyak 125 unit ditambah masing-masing ruangan terdapat komputer cadangan tiga sampai lima unit,” kata Buda Astika, Senin pagi (2/04/2018).

Untuk mengantisipasi gangguan server, pihaknya sudah memasang server cadangan sebanyak tiga unit di lima ruang ujian. Begitu juga menyiapkan daya listrik tambahan, termasuk mematikan semua perabotan atau peralatan praktik yang membutuhkan daya listrik tinggi.

Sementara itu, pelaksanaan UNBK di Badung juga berlangsung tanpa kendala. Hal itu disampaikan Kepala UPT Dinas Pendidikan Provinsi Bali di Kabupaten Badung, Ni Putu Yuli Ayu Hariastuti, Senin sore (2/04/2018).

Pihak UPT Disdik Bali di Badung pun sudah melakukan monitoring ke sejumlah SMK yang mengikuti UNBK. “Saya sudah pastikan dengan turun ke lapangan. Hasilnya tidak ada laporan terkait gangguan teknis dan nonteknis pelaksanaan UNBK,” jawabnya singkat.

Di lain pihak, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Bali Tjok Istri Agung (TIA) Kusuma Wardhani menjelaskan, Ujian Nasional—baik UNKP dan UNBK di seluruh kabupaten/kota di Bali berlangsung lancar. Namun hingga berita ini diturunkan, Disdik Provinsi Bali masih menunggu laporan terkait ada atau tidaknya peserta yang tidak mengikuti UN.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Bali, sebanyak 30.283 siswa SMK di Bali mengikuti UN. Dari data tersebut, telah dirinci sebanyak 165 SMK negeri maupun swasta melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), sedangkan empat SMK melaksanakan Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP).

Empat SMK yang melaksanakan UNKP merupakan sekolah di Kabupaten Karangasem. Sekolah tersebut meliputi: SMKN 1 Kubu, SMKN 1 Amlapura, SMKN 1 Bebandem, dan SMK Nusa Dua Toya Anyar.

TIA menambahkan, alasan sekolah di Karangasem tidak melaksanakan UNBK karena memang dari awal proses pendataan yang langsung dipantau Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, meminta ijin tidak melaksanakan UNBK akibat pertimbangan erupsi Gunung Agung.

Lebih lanjut dikatakannya, pada saat itu pihak Kemendikbud ingin memastikan pengadaan soal bagi daerah-daerah yang tidak melaksanakan UNBK. Pemerintah pusat juga harus melakukan tender untuk melakukan distribusi soal ke masing-masing daerah.

TIA menambahkan, Karangasem mempertimbangkan risiko-risiko yang akan dihadapi akibat kondisi Gunung Agung jika tetap menggelar UNBK. “Pertimbangan pada saat itu adalah status Gunung Agung sedang berada pada level awas, tidak seperti sekarang,” ujarnya.

Untuk diketahui, jadwal UN tingkat SMK Tahun Pelajaran 2017/2018 dimulai 2 hingga 5 April 2018. Terkait mata pelajaran yang diujikan, adalah Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan Teori Kejuruan. (Eka)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Jumlah Anak Terlibat Kasus Hukum di Karangasem Meningkat

Sel Apr 3 , 2018
Dibaca: 8 (Last Updated On: 03/04/2018)AMLAPURA-fajarbali.com | Tiap tahun, jumlah anak-anak di bawah umur yang terlibat kasus hukum di wilayah Karangasem mengalami peningkatan. Selain terlibat kasus pelecehan seksual, juga banyak terlibat kasus pencurian.  Save as PDF

Berita Lainnya