BANGLI – fajarbali.com | Gubernur Bali I Wayan Koster menyerahkan sejumlah bantuan kepada masyarakat banjar Serokadan, desa Abuan, Kecamatan Susut yang hingga saat ini masih menjalani isolasi akibat banyaknya transmisi lokal Covid-19 yang terjadi diwilayah tersebut, Senin (04/05/2020). Dalam kesempatan itu hadir pula Pangdam IX Udayana, Wakapolda Bali, DPR RI Komisi XI, I Nyoman Parta, Sekda Provinsi Bali, Bupati Bangli, Wakil Bupati Bangli, Anggota DPRD Provinsi Dapil Bangli, I Nyoman Budi Utama, Direktur Pusat BPD Bali dan jajaran OPD Pemkab Bangli. Penyerahan bantuan dipusatkan di Wantilan Desa Adat Serokadan.
Bantuan yang diserahkan Gubernur Bali I Wayan Koster, diantaranya dari Bank BPD Bali kepada berupa 1.000 paket sembako senilai Rp. 100.000.000, Wastafel 18 unit senilai Rp. 25.000.000, dan APD senilai RP. 47.675.000. Dimana total bantuan keseluruhan dari Bank BPD Bali berjumlah Rp. 172.675.000
Gubernur Bali dalam kesempatan itu menyampaikan, isolasi terpaksa dilakukan bagi desa Abuan khususnya Banjar Serokadan karena tidak tertib dan disiplinnya PMI dalam melakukan isolasi mandiri sehingga menularkan kepada keluarga dan masyarakat sekitar. “Maka dari itu, kita sebagai warga masyarakat yang baik harus tetap patuh pada peraturan yang telah ditentukan oleh Pemerintah. Ini sebagai pelajaran kepada para PMI atau ABK yang ada di Serokadan maupun di seluruh Bali,” ungkapnya.
Meski demikian, I Wayan Koster juga menyampaikan untuk memutus pandemi Covid-19 kita harus bersinergi jangan saling menyalahkan dalam menangani hal ini. Terlebih, lanjut Koster, penanganan Covid-19 di Bali telah menunjukkan hasil yang baik. Dimana, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 diBali telah mencapai 57 % tertinggi di Indonesia. “Selain pemerintah, satgas Covid Desa Adat di Bali juga bekerja sangat baik. Maka dari itu, Provinsi Bali telah mendapat pengakuan penanganan masalah Covid-19 sangat baik oleh pemerintah pusat. Saya berharap kita tingkatkan lagi kinerja kita, tetap bekerja keras, tertib dan disiplin,” tegasnya.
Sementara Bupati Bangli I Made Gianyar pada kesempatan itu, mengucapkan terimakasi atas bantuan yang diserahkan Gubernur Bali dari BPD Bali yang sudah ikut membartu masyarakat Serokadan yang lagi dirundung musibah. Selain itu, I Made Gianyar juga tak henti-henti menyampaikan kepada masyarakan, harus menuruti semua anjuran pemerintah untuk bisa memutus rantai penyebaran Covid-19. “Demi keselamatan kita bersama, mudah mudahan Covid-19 ini cepat berlalu sehingga kegiatan sehari-hari dan perekonomian kita cepat pulih seperti sedia kala. Khusus bagi masyarakat Serokadan, saya harap tetap disiplin dalam melaksanakan karantina selama 14 hari,” pungkasnya. (arw)