https://www.traditionrolex.com/27 Fishum UNR Peduli Korban Kebakaran Wanasari - FAJAR BALI
 

Fishum UNR Peduli Korban Kebakaran Wanasari

(Last Updated On: 18/06/2023)

FOTO: Seorang mahasiswa Fishum UNR menghibur anak-anak korban kebakaran RT 5 Dusun Wanasari dengan mengajak swafoto.

 

DENPASAR – fajarbali.com | Sivitas Akademika Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Ngurah Rai (Fishum UNR) mengulurkan bantuan bahan kebutuhan pokok berupa beras, sayur-mayur, dan bahan lain untuk korban kebakaran di Dusun Wanasari (Kampung Jawa), Desa Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara, Minggu (18/6).

Puluhan mahasiswa didampingi dosen juga turut memasak di dapur umum sebagai bentuk empati terhadap ratusan korban yang terdampak bencana kebakaran, Selasa pagi, (14/6) lalu. Total sekitar 35 rumah terbakar.

Kordinator aksi sosial sekaligus Kaprodi Administrasi Publik Fishum UNR Sri Sulandari, S.Sos., MAP., ditemui di dapur umum menjelaskan, segenap Sivitas Fishum UNR turut merasakan kesedihan mendalam.

“Duka saudara-saudara di sini juga menjadi duka kita,” jelas Sri Sulandari didampingi dosen pembimbing lainya, I Kadek Dede Junaedy, S.IP., MAP, dan I Nyoman Suargita, S.Sos., MAP.

Mahasiswa, lanjut Sri, selain dituntut menguasai ilmu di bangku kuliah, juga harus memiliki rasa kepedulian terhadap sesama. Jadi cerdas akademis saja tidak cukup untuk dapat dikatakan menjadi manusia berhasil.

FOTO: SIVITAS Akademika Fishum UNR memasak di dapur umum korban kebakaran RT 5, Dusun Wanasari, Desa Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara, Minggu (18/6).

Fishum UNR dengan Desa Dauh Puri Kaja, kata Sri, memiliki hubungan erat karena telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) di bidang pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Selain itu, di Desa Dauh Puri Kaja telah berdiri Sekolah Perempuan Srikandi melibatkan LSM Bali Sruti. Sebagian besar korban adalah anggota Sekolah Perempuan Srikandi yang baru beberapa waktu lalu disahkan oleh perbekel.

Sesuai rencana awal, Fishum mengadakan safari bertajuk sosialisasi pentingnya dokumen kependudukan ke tujuh dusun se-Desa Dauh Puri Kaja.

Namun baru dua dusun disasar, keburu terjadi bencana sehingga program tersebut dialihkan membantu warga terdampak karena dinilai lebih darurat.

“Meskipun bantuan yang kami beri tidak bengitu banyak, harapan kami semoga bermanfaat. MoU kami tetap berjalan dengan program-program lainnya,” tutup Sri Sulandari.

Sementara itu, Radiah, Ketua Sekolah Perempuan Srikandi yang turut menjadi korban kebakaran berterima kasih kepada Sivitas Fishum UNR yang hadir di tengah kesulitan warganya.

Secara material, Radiah menaksir kerugian di atas Rp 60 juta. Yang disayangkannya adalah hangusnya dokumen-dokumen kependudukan puluhan warga yang meminta bantuannya.

Dokumen itu meliputi akta perkawinan, kartu keluarga, buku nikah dan sebagainya. Saat kejadian, dia sedang menghadiri rembug stunting di bilangan Jalan Jenderal Sudirman, Denpasar, sehingga tidak bisa menyelamatkan dokumen penting tersebut.

Radiah yang sehari-hari berprofesi sebagai pembuat kue tradisional ini, dikenal sangat aktif, khususnya di RT 5. Warga mempercayakan segala urusan surat-menyurat padanya. Kelicahannya itu pula yang membuatnya dipilih mengetuai Sekolah Perempuan Srikandi, sebuah wadah pemberdayaan perempuan di akar rumput.

Pasca-kebakaran, ibu tiga anak ini aktif memotivasi warga agar tidak larut dalam kesedihan. “Saya sedihnya cuma dua hari, habis itu bangkit lagi. Saya akan urus dokumen yang terbakar itu. Dari dulu saya memang aktif mengurus administrasi kependudukan warga karena kasihan jika sampai mereka kehilangan hak-haknya sebagai warga negara,” jelasnya. (Gde)

 Save as PDF

Next Post

Cegah Kejahatan Finansial, BPR Baskara Dewata Edukasi Pegawai Tentang APU PPT

Sen Jun 19 , 2023
“Aksi Nyata Dukung Upaya Pemerintah dalam Membasmi Kejahatan Finansial"
baskara 1

Berita Lainnya