https://www.traditionrolex.com/27 Duh, Bule Rusia Kepergok Curi Helm Tapi Tidak Ditahan - FAJAR BALI
 

Duh, Bule Rusia Kepergok Curi Helm Tapi Tidak Ditahan

(Last Updated On: 18/04/2021)

 

MENGWI -fajarbali.com |Aksi pencurian helm dilakukan seorang bule asal Rusia, Ivan Kashtaev (25) yang menginap di Vila Arikaya Umalas Kuta Utara. Bule tersebut melakukan pencurian helm di halaman parkir Vila Markisa di Banjar Pengembungan Desa Pererenan Mengwi Badung, Jumat (16/4/2021) sekitar pukul 07.00 Wita. 

 

Pencurian helm ini sempat viral di media sosial. Namun setelah kasusnya berurusan dengan Polisi, korban tidak bersedia melapor berdalih tidak keberatan. Sehingga akhirnya bule Ivan terbebas dari jeratan hukum. 

 

Menurut Kanitreskrim Polsek Mengwi Badung Iptu Wiwin Wirahadi, pelaku mengambil helm dengan mudah di atas motor. Bermula pada Kamis (15/4/2021) sekira pukul 22.00 Wita. 

 

Korbannya dua warga negara asing yakni Hanah Leona asal California Amerika Serikat dan Ronald asal Germany. Keduanya menaruh helm di atas motor. Helm yang hilang terdiri dari 3 helm dewasa dan 2 helm anak anak. Namun keesokan harinya, Jumat (16/4/2021) sekitar pukul 07.00 Wita saat akan keluar, helm mereka hilang dicuri. 

 

Setelah di cek melalui rekaman CCTV dilokasi terlihat pelakunya seorang bule yang mengambil 5 buah helm. Pihak vila lantas menginformasikannya ke Bhabinkamtibmas Desa Pererenan dan diteruskan ke Opsnal Polsek Mengwi untuk ditindak lanjuti. 

 

Atas laporan tersebut, Bhabinkamtibmas bersama Tim Opsnal Reskrim Polsek Mengwi mengamankan Ivan yang sering bermain surfing dan minum di pinggir Pantai Pererenan Mengwi Badung, Sabtu (17/4/2021) sekitar pukul 09.00 Wita. 

 

“Pelaku Ivan bersedia mengembalikan dan meminta maaf ke korban,” ungkap Iptu Wiwin, Minggu (18/4/2021). 

 

Saat diinterogasi, Ivan mengaku mengambil helm karena kondisi stress serta baru saja minum alkohol dipinggir pantai. Ia mencuri helm pada saat kembali ke vila dan melihat ada helm di atas sepeda motor dan mengambilnya. Ia langsung masuk ke vila dan tidur. 

 

“Pelaku mengaku dalam kondisi depresi dan stress akibat pengaruh alkohol. Ia juga mengaku putus cinta dan sendiri tinggal di Bali,” ungkapnya. 

 

Ia mengaku baru sadar keesokan harinya baru sadar telah mencuri helm dan ingin mengembalikan helm tersebut karena takut karma. 

 

Iptu Wiwin mengatakan kasus ini tidak diproses hukum karena korban tidak melaporkan secara resmi ke Polisi. “Korban tidak melaporkannya ke Polisi karena korban tidak keberatan,” bebernya. (hen)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Pemasangan ETLE di Simpang Buagan Denpasar, Akhir April Akan Uji Coba

Sen Apr 19 , 2021
Dibaca: 12 (Last Updated On: 18/04/2021)  DENPASAR -fajarbali.com |Direktorat Lalu Lintas Polda Bali mempercepat pemasangan Elektronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di wilayah Denpasar. Salah satu wilayah yang sudah terpasang ETLE terletak di Simpang Teuku Umar-Jalan Imam Bonjol atau tepatnya di simpang Buagan Denpasar Barat. Rencananya, akhir Bulan April ini sudah bisa […]

Berita Lainnya