Pembangunan unit pembenihan ikan
BULELENG-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Buleleng ditahun 2024 mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik penugasan bidang kelautan perikanan dan tematik penguatan kawasan sentral produksi pangan sebesar tiga milyar lebih.
Salah satunya penyaluran anggaran DAK itu diperuntukan untuk pembangunan atau rehabilitasi Unit Pembenihan yang ada di Unit Pelaksanan Teknis Daerah (UPTD) Balai Pembenihan Ikan yang ada di Desa Ringdikit, Kecamatan Seririt dengan anggaran sebesar Rp 1.883.081.458.
Hal itu diungkapkan Kepala DKPP Kabupaten Buleleng Gede Putra Aryana saat dikonfirmasi, Rabu (30/10/2024) siang menyebutkan DAK ditahun 2024 dengan nilai Rp 3.472.309.000 itu diperuntukan untuk pembangunan atau rehabilitasi unit pembenihan di UPTD balai pembenihan ikan di Desa Ringdikit.”Dari DAK tersebut sebesar satu milyar lebih dimanfaatkan dalam pembangunan unit pembenihan yang ada di UPTD balai pembenihan di Desa Ringdikit, Kecamatan Seririt,”katanya.
Dalam pembangunan unit pembenihan itu telah mulai dikerjakan ditahun ini dan semuanya sudah hampir rampung dikerjakan.”Pembangunannya sudah dilakukan dan hampir sudah 50 persen dalamtahap pengerjaannya,”jelasnya.
Selain untuk balai pembenihan, Putra juga menjelaskan DAK itu juga diperuntukan untuk pengadaan sarana dan prasarana pemerdayaan usaha nelayan sekala kecil dengan anggaran Rp 1.006.641.180 yang diperuntukan terhadap 11 Kelompok Usaha Bersama (KUB) yang ada di dua kecamatan yakni di Kecamatan Gerokgak dan Kecamatan Seririt.”DAK tersebut juga dimanfaatkan untuk pengadaan sarana dan prasarana pemerdayaan usaha nelayan yang ada di Kecamatan Seririt dan Gerokgak dengan jumlah KUB sebanyak 11 kelompok dengan nilai satu milyar lebih,”jelasnya lagi.
Selain untuk pembenihan dan KUB dimana DAK itu juga disalurkan untuk rehabilitasi sarana dan prasarana pengolahan dan pemasaran hasil perikanan untuk dua kelompok pengolahan dan pemasaran dengan nilai Rp 349.516.236 juta.”Anggaran DAK itu juga diperuntukan untuk rehanilitasi sarana dan prasarana pengolahan dan pemasaran hasil perikanan yang ada di Kecamatan Seririt,”lanjutnya.
Bahkan dalam pembangunan saranadan prasara yang telah dilakukan pihaknya berharap bisa rampung dibulan November 2024.”Sesuai perencanaan pembangunan semuanya itu bisa rampung di akhir bulan November 2024 mendatang,”harapnya.
Bahkan dirinya juga mengharapkan dengan adanya beberapa pembangunan rehabilitasi sarana dan prasara tersebut dapat meningkatkan jumlah produksi perikanan baik melalui perikanan tangkap dan perikanan budidaya.”Harapan kami dengan pembangunan tersebyt nantinya dapat meningkatkan jumlah produksi perikanan serta meningkatkan produksi pengolahan dan produksi pengolahan serta pemasaran hasil perikanan,”tegasnya. @gus