DENPASAR -fajarbali.com |Ditengah cuaca angin kencang yang tidak bersahabat, sebuah kapal penumpang jurusan ke Nusa Penida, dihantam ombak dan tenggelam di perairan Sanur, Senin (18/5/2020) sekitar pukul 06.00 Wita. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kapal penumpang dengan nama lambung El Rey De Reyes ini tenggelam di lokasi lego jangkarnya sejak tiga bulan lalu. Tenggelamnya kapal tersebut diduga akibat dihantam ombak kencang pada Senin pagi kemarin.
Hal itu dibenarkan Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi dikonfirmasi, pada Senin (18/5). Ia menjelaskan, kapal yang berbahan dasar viber milik Hendra itu lego jangkar sejak adanya larangan penyeberangan ke Nusa Penida tiga bulan lalu.
Namun untungnya pada saat dihantam ombak dan tenggelam kapal tersebut tak berpenghuni. “Kapalnya tenggelam karena dihantam ombak ganas. Tidak ada korban jiwa, tapi seisi kapal tak bisa diselamatkan,” ungkapnya.
Iptu Sukadi mengatakan, kapal penumpang itu sudah 3 bulan tidak melaut karena dampak covid-19. Sehingga menyebabkan penyeberangan jurusan Nusa Penida ditutup sementara, sampai batas waktu yang tidak bisa ditentukan.
Diterangkannya, kapal penumpang berwarna putih itu belum dievakuasi dan masih terombang-ambing diperairan Sanur. Belum dievakuasinya kapal karena gelombang cukup tinggi dan petugas evakuasi tidak ingin mengambil resiko yang fatal.
“Jadi, mengingat cuaca kurang mendukung evakuasi terhadap kapal tersebut direncanakan baru akan dilaksanakan esok (hari ini). Mudah-mudahan cuaca bershabat sehingga proses evakuasi terhadap bangkai kapal tersebut dapat berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (hen)
Save as PDF