https://www.traditionrolex.com/27 Bupati Tamba Jemput Dua Warganya ke Isolasi Terpusat - FAJAR BALI
 

Bupati Tamba Jemput Dua Warganya ke Isolasi Terpusat

(Last Updated On: 21/08/2021)

Jembaran- fajarbali.com | Satgas Covid-19 Kabupaten Jembrana kembali  menjemput warganya  yang isolasi mandiri (isoman) untuk jalani isolasi terpusat, Minggu (16/8/2021).


Mereka yang dijemput  karena terkonfirmasi Covid-19 tanpa gejala (OTG) di Kecamatan Mendoyo Penjemputan dipimpin langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba , bersama Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf. Hasrifuddin Haruna ,Pj Sekda Jembana I Made Budiasa serta Asisten 2 Sekda Jembrana I Gusti Ngurah Sumbe Wijaya.

Adapun yang menjadi sasaran dari penjemputan warga yang Isoman sebanyak dua orang berasal dari Banjar. Dauh Pasar, Desa Pergung .Selanjutnya, kedua  warga tadi dibawa ke lokasi Isoter oleh Satgas terpadu Kecamatan Mendoyo di MAN 2 Mendoyo berlokasi di Desa Yehsumbul, Kecamatan Mendoyo.

Baca Juga :
Bisa Nyanyikan Lagu Indonesia Raya, Dapat Donat Kemerdekaan
Tangani OTG, Satgas Covid-19 Buleleng Tidak Lagi Lakukan Isoman Hari Ini 88 Orang Terkonfirmasi Bari, Meninggal 10 Orang

Bupati Tamba meminta kepada warga yang terpapar covid positif agar didiplin dan taat dengan arahan pemerintah. Pemerintah tidak  akan mungkin mengorbankan rakyatnya.

“Mohon diikuti kebijakan ini. Dengan  isolasi terpusat maka akan lebih mudah melakukan pemantauan, menyiapkan makan dan minum serta mengecek perkembangan kesehatan.

Jika semua krama disiplin maka akan mempercepat pemutusan rantai perkembangan virus covid 19  diwilayah kita,” terang Tamba.

Satgas pada masing masing kecamatan , diharap dapat memberikan pemahaman yang benar akan tujuan dari kebijakan isoter ini. ” Ini langkah kita , termasuk kebijakan dari pusat untuk segera memutus penyebaran virus,” terangnya. 

Usai dijelaskan serta diberikan pemahaman, kedua warga yang terpapar beserta keluarganya, akhirnya mau pindah ke lokasi Isoter. Sementara Kadis Kesehatan Jembrana dr I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan sampai Sabtu malam ( 14/8/2021) tercatat data sebanyak  328 warga Jembrana yang terpapar sedang jalani isolasi. 

Rinciannya 83 jalani isolasi di RSU dan RS Swasta, 178 orang isolasi terpusat di hotel dan asrama. Sedangkan jumlah warga yang jalani isoter di desa sebanyak 67 orang. (prm)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Golkar Bali Usulkan Pemda Lakukan Pengadaan Generator Oksigen

Sab Agu 21 , 2021
Dibaca: 25 (Last Updated On: 21/08/2021)Denpasar- fajarbali.com | Meningkatnya kasus Covid-19 di Bali mempengaruhi ketersediaan oksigen dibeberapa Rumah Sakit (RS) di Bali. Bahkan sebelumnya kekurangan oksigen sempat terjadi, hal itu dikarenakan keterlambatan pengiriman oksigen dari Pulau Jawa.  Save as PDF

Berita Lainnya